Ilustrasi/ Net
Ilustrasi/ Net
KOMENTAR

KABAR duka menyelimuti dunia jurnalisme. Satu rekan kami menghembuskan napas terakhir, tak kuat menahan sakit akibat paparan virus Covid-19.

WD adalah seorang jurnalis otomotif. Cuitannya di akun Twitter pribadi sempat menjadi perbincangan hangat warganet. Apalagi, tulisannya di akun media sosial tersebut ditujukan kepada Presiden Joko Widodo dan Menteri Kesehatan Terawan.

"Pak Jokowi dan Dr Terawan, semoga bapak-bapak sehat. Mohon bantuan RS rujukan. Semalam saya di RSUD Kabupaten Tangerang, 5 jam tanpa tindakan. Saya tidak kuat. Sekarang saya di Eka Jaya Hospital, BSD. Harus balik lagi ke RSUD. Maaf merepotkan, terima kasih. Wassalamu'alaikum," tulis WD pada Jumat (20/3) lalu.

Terkait hal ini, Kahumas RSUD Kabupaten Tangerang Muhammad Rifki, memberikan penjelasan.

"RSUD Kabupaten Tangerang ini memang RS rujukan Covid-19. Dia datang untuk berobat ke sini. Yang bersangkutan memang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19. Sayangnya, ia datang tidak membawa surat rujukan," ujar Rifki.

Sebagai sahabat terdekat, Presdir PT Dyandra Promosindo Hendra Noor Saleh, mengungkapkan kesedihannya melalui akun Facebook.

"Dan tadi subuh, ketika berita duka itu terbaca di-WA, dan saya sampaikan ke istri, hati kami laksana teriris silet. Air mata pun tak bisa dibendung. Kesedihan bukan semata lantaran kami sulit datang memberi penghormatan terakhir ke rumah duka. Tapi, karena begitu banyak memori ketulusan dan keagungan persahabatan kami," tulis Ko Hen.

Selamat jalan WD, doa kami semoga kau mendapat tempat yang layak di sisi-Nya.

Dan untuk rekan-rekan yang masih berjuang di lapangan, tetap siap siaga. Pastikan masker dan perlengkapan lainnya tersedia.




Gunung Lewotobi Kembali Meletus Disertai Gemuruh, Warga Diimbau Tetap Tenang dan Waspada

Sebelumnya

Timnas Indonesia Raih Kemenangan 2-0 atas Arab Saudi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News