KOMENTAR

DI India, ada sebuah tradisi sekaligus ritual unik yang bisa dibilang sangat tidak masuk akal bagi.  Tradisi tersebut adalah menggulingkan tubuh anak di atas kotoran sapi, agar anak-anak dan bayi  kebal dari berbagai penyakit. Biasanya, anak yang digulingkan pada tradisi ini adalah balita atau di bawah usia 10 tahun. 
Waah, cukup aneh ya. Biasanya, jika menginginkan tubuh sehat dan jauh dari berbagai risiko penyakit,  hal paling umum yang akan kita lakukan adalah menjaga pola hidup sehat, menjaga pola makan sehat, dan menjaga kebersihan diri ataupun lingkungan.

Tradisi ini terjadi di sebuah desa tepatnya di Betul, Madhya Pradesh, India. Menggulingkan tubuh anak di atas kotoran sapi justru dipercaya akan membuat anak kebal penyakit. Tak hanya itu saja, dengan tradisi ini, masyarakat percaya bahwa anak akan hidup dengan penuh keberuntungan dan jauh dari sial di masa depan.

Dikutip dari laman dailymail.co.uk, tradisi ini sendiri telah menjadi ritual tahunan yang digelar di India. Para orang tua percaya bahwa dengan menggelar tradisi ini, keberuntungan dan kesehatan maksimal akan senantiasa mendampingi buah hati mereka. Untuk pelaksanaan tradisi ini, biasanya digelar sehari setelah perayaan Diwali (sebuah festival terbesar di India yang juga dikenal sebagai festival mematikan lampu).  Demi menggulingkan anak di atas kotoran sapi, orang tua di sana rela antri dan menunggu lama agar bisa menempatkan anaknya di atas kotoran sapi. Sebelum tradisi ini dilaksanakan, para orangtua telah menyimpan kotoran sapi di rumah mereka hingga akhirnya mengumpulkannya dan membuatnya sebagai tempat untuk menggulingkan anak mereka.

Tradisi ini sendiri telah berjalan sejak berabad-abad yang lalu. Bagi pemeluk agama Hindu, sapi memang dianggap sebagai hewan paling suci. Sapi juga disembah dan sangat dihormati. Masyarakat Hindu India pun sangat percaya bahwa kotoran sapi memiliki manfaat yang luar biasa dan bisa digunakan sebagai obat. (F)




Dukung Presiden Prabowo Bawa Ahli Medis India ke Indonesia, Andi Arief: Kasihan Rakyat Kecil Tidak Punya Jalan Keluar untuk Transplantasi Organ

Sebelumnya

Gunung Lewotobi Kembali Meletus Disertai Gemuruh, Warga Diimbau Tetap Tenang dan Waspada

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel News