HARI Raya Idul Fitri 1440 H mendorong peningkatan konsumsi rumah tangga secara nasional pada triwulan kedua sebesar 5,1 persen.
Angka ini lebih tinggi dari triwulan sebelumnya yang hanya 5,01 persen.
Demikian dikatakan Direktur Eksekutif CORE Indonesia Center of Reform on Economics, Mohammad Faisal, dalam keterangan yang diterima redaksi.
Selain memberikan efek positif pada pertumbuhan ekonomi, peningkatan dan kelancaran aktivitas mudik, menurut dia, juga membantu pemerataan ekonomi, khususnya antara kota dan desa serta antar daerah.
“Sayangnya, efek ekonomi dari mudik lebaran relatif masih bersifat musiman. Padahal, potensi untuk memperluas dampak ekonomi dari aktivitas mudik tahun ini sangat besar,” sebut Mohammad Faisal lagi.
Untuk memaksimalkan potensi tersebut, Mohammad Faisal menambahkan, dibutuhkan berbagai inisiatif baik dari pemerintah daerah, pelaku usaha dan masyarakat pada umumnya.
“Salah satunya, misalnya, melakukan memobilisasi para perantau atau pemudik yang telah berhasil di perantauan untuk membangun daerah asal mereka, sehingga memacu pertumbuhan investasi di daerah-daerah,” demikian Mohammad Faisal.
KOMENTAR ANDA