KOMENTAR

ANDA pasti mengenal ilmuwan terkenal Albert Einstein, bukan? Bapak ilmu pengetahuan ini  dikenal dengan teori relativitas modern dan ia menyumbang banyak teori yang menunjang dalam pengembangan berbagai ilmu seperti mekanika fisika, mekanika kuantum, kosmologi dan statistika.

Namun, ternyata Einstein merupakan penyandang autis. Einstein sering gagap saat menjelaskan teori-teorinya pada publik dan dikenal sebagai seseorang yang tidak bisa berinteraksi dengan baik.

Orang yang mengidap autisme sesungguhnya pandai berhitung, menggunakan logika, atau menciptakan karya seni yang megah. Selain Albert Einstein, ada Sir Isaac Newton, dan Mozart, tokoh-tokoh genius dan bersejarah yang juga mengidap autisme.

Penyandang autis umumnya memiliki daya ingat yang baik. Mereka bisa mengingat informasi atau kejadian lampau dengan sangat mendetail. Namun, mereka kesulitan untuk menghubungkan memori tersebut dengan emosi tertentu seperti sedih, senang, atau marah.

Melansir hellosehat, bahwa emosi, perasaan, perilaku, dan kepribadian, diatur oleh lobus frontal otak. Jika bagian ini terganggu, tentu fungsinya juga akan berkurang. Orang dengan autisme pun akan kesulitan untuk memahami serta mengendalikan emosi, perasaan, perilaku, dan kepribadian dirinya sendiri serta orang lain.

Jadi, meski memiliki masalah dalam berkomunikasi dan bersosialisasi, nyatanya banyak anak-anak autis yang tumbuh menjadi orang sukses.

Berikut ini adalah mereka yang berhasil menaklukan dunia lewat prestasinya walaupun menderita autisme.

  1. Matt Savage dikenal sebagai musisi autistic savant Amerika. Matt Savage didiagnosis dengan PDD (Pervasive Development Disorder Unspecified) pada usia 3 tahun dan kemudian tumbuh menjadi seorang musisi jazz. Di usianya yang masih muda, pria kelahiran 1992 sudah dikenal sebagai seorang pianis jazz profesional dengan trionya sendiri. Dia telah bermain dengan musisi dewasa terbaik di masanya dan telah bermain musik ke seluruh dunia. Dia juga telah merekam tiga CD audio, yang hasilnya disumbangkan untuk penelitian dan dukungan autisme. Bahkan Dave Brubeck yang dikenal sebagai 'legenda jazz', menyebut Savage sebagai 'Mozart of jazz.
  2. Adan Young, anak muda pasti mengenal Adam Young yang merupakan vokalis band Owl City. Ia merupakan musisi, penulis lagu dan penyanyi asal Minnesota yang didiagnosa menderita sindrom Asperger. Ia mengaku sebagai seorang yang pemalu dan introvert secara sosial, namun hal ini tidak menghalanginya berkarya dalam bidang yang ia sukai, musik.
  3. James Durbin, penyanyi lulusan American Idol Season 10 ini, pernah didiagnosa menderita sindrom Asperger dan tourette ketika masih 10 tahun. Musik dalam bentuk gitar kesayangannya yang menjadi obat dan membantunya melewati masa-masa bullying di sekolah.
  4. Di Indonesia, ada band bernama ‘I’M Star’ yang merupakan band dengan personil remaja berkebutuhan khusus yang memiliki autisme. Band yang berdiri pada 2012, menunjukkan kepiawaiannya dalam rangka acara peringatan hari Autisme Sedunia yang diadakan oleh YIPABK (Yayasan Indonesia Peduli Anak Berkebutuhan Khusus) dan CAE (College of Alied Educators) beberapa tahun lalu. Kepiawaian mereka memainkan alat musik dan berdendang seolah menghilangkan cap autis pada diri mereka. Prestasi demi prestasi berhasil ditorehkan oleh anak-anak muda ini.
  5. Michael Anggito Baskoro, di usia 13 tahun berhasil medali emas pada ASEAN Autism Games 2018, untuk sprint 100 meter dan perunggu untuk renang 50 meter. Melansir Liputan6, Michael sangat suka berenang. Ia memiliki fisik yang baik, hanya saja perlu sekali latihan konsentrasi.

Di luar sana masih begitu banyak anak dengan autisme yang berprestasi dan juga bisa bekerja di berbagai bidang.




Mengapa Mengasuh Anak Sekarang Jauh Lebih Sulit Dibandingkan Dulu?

Sebelumnya

Mata Ibu, Silvia Menjadi Komentator Bola bagi Anaknya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Parenting