POLITIK bukan lagi milik para politisi senior. Saat ini suara milenial mulai diperhitungkan karena generasi muda saat ini sangat peka terhadap isue dan sangat kritis.
Dalam jajaran anggota DPR 2019-2024, ternyata ada 10 anak muda yang terpilih. Mereka mewakili anak-anak muda di luar sana dan diyakini memiliki konsep yang baik untuk Indonesia lebih baik.
Selain Hillary Brigitta Lasut dari Partai Nasdem, ada Farah Puteri Nahlia, BA, MSc, yang diusung oleh PAN. Dara berusia 23 tahun ini sukses melenggang ke Senayan.
Farah mewakili Dapil Jawa Barat IX (Subang, Majalengka dan Sumedang). Kelahiran Semarang, 1 Januari 1996 ini memperoleh dukungan suara tinggi mencapai 113.263 suara.
Lulusan D3 University Foundation Programme, London, dan menamatkan S1 serta S2 bidang politik Hubungan Internasional di Royal Holloway, University of London.
Farah memilih tidak mengikuti jejak ayahnya yang polisi, Brigjen Pol Dr. Fadil Imran-Ina Adiati. Keluarganya pun tidak ada yang masuk politik. Ia aktif di NGO (Non Government Organization) Habitat for Humanity Indonesia (2011-2012), sebuah LSM yang bergerak membantu pembangunan dan perbaikan rumah masyarakat kurang mampu saat berusia 16 tahun.
Ada dua tugas pokok yang menantinya sebagai anggota DPR, yaitu membina masyarakat di Dapil-nya, serta menjalankan tupoksi sebagai anggota dewan. 
KOMENTAR ANDA