ULANG tahun TNI ke-74 juga membawa kita pada sosok perempuan Indonesia yang bergabung dalam Pasukan Garuda untuk Perdamaian PBB di Lebanon.
Tentara Nasional Indonesia sering mengirim pasukannya sebagai anggota misi perdamaian PBB ke luar negeri. Pasukan itu dinamakan Garuda Indobatt (Satgas Indonesian Battalion). Tak mudah untuk bisa bergabung dalam pasukan ini. Tes masuknya cukup sulit. Namun, Serka Maslina mampu menunjukkan kekuatannya.
Tentara wanita atau KOWAD (Korps wanita AD) asal Pulau Tomia Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, ini juga pelatih (guru) di Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) Polisi Militer, Bandung.
Awal karirnya di mulai pada tahun 2004, ia mengikuti tes Sekolah Calon Bintara Korps Wanita Angkatan Darat (KOWAD), dan resmi bergabung di militer angkatan 2005.
Kelahiran Pulau Tomia 10 September 1985 ini berprinsip bahwa sebagai tentara ia harus siap ditugaskan kemana pun dan dimana pun. Saat ini, Maslina tengah menjalani misi kemanusiaan sebagai Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon (Pasukan Garuda). Ia melakoni tugas negara ini sejak 6 Desember 2018.
“Saya bertugas di Sector East Military Police Satgas MPU XXV K Unifil, Lebanon Timur,” katanya melansir topiksultra. “Dari beberapa matra/kesatuan di seluruh Indonesia, kami hanya 8 perempuan, dan di angkatan saya hanya sendiri,” ujarnya.
Serka Maslina berhasil menorehkan prestasi di Markas China Battalion (Chinbatt). Dia menjadi pemenang dalam Kejuaraan UNIFIL Open Table Tennis Competition 2019.
KOMENTAR ANDA