Sujud sahwi/Net
Sujud sahwi/Net
KOMENTAR

SEJATINYA salat harus dilakukan dengan khusuk. Namun ada kalanya di tengah salat, kita lupa sudah melakukan berapa rakaat.

Perlu diketahui, lupa rakaat salat itu adalah akibat gangguan setan bernama Kanzab. Ia memang bertugas menggoda manusia saat salat. Lalu, harus bagaimana?

Begini penjelasan ketua Ikatan Sarjana Quran Hadist Indonesia Ustadz Fauzan Amin.

“Jika ragu apakah tiga atau empat rakaat, hitunglah tiga. Maka, wajib menambah satu rakaat lagi,” jelas Ustadz Fauzan.

Dan diakhir salat, sebelum salam, lanjut dia, lakukan sujud sahwi. Yaitu, menambah sujud dua kali dengan bacaan pada masing-masing sujud:

سبحان من لا ينام ولا يسهو

Subhaana Manlaa Yanaamu Walaa Yashu

Artinya: "Maha suci (Allah) dzat yang tidak tidur dan tidak lupa"

Ustadz Fauzan menambahkan, apabila baru sadar bahwa lupa rakaat salat setelah ibadah ini selesai, maka menurut madzhab Imam Syafei bisa langsung melanjutkan rakaat selanjutnya. Namun dengan catatan jeda waktunya tidak lama.

“Misalkan kita Salat Isya, setelah selesai salam, tiba-tiba ingat bahwa Salat Isya kita baru tiga rakaat. Maka ulama sepakat untuk bisa melanjutkan rakaat yang keempat dengan catatan, jeda antara salam dengan kita ingat itu tidak terlalu lama,” paparnya.

Namun apabila jeda waktu antara selesai salat itu lama, maka para ulama pun sepakat untuk mengulangi kembali salatnya. “Jadi kalau misalnya setelah salam baru ingat dalam waktu yang sangat panjang, atau lebih dari satu rakaat, maka harus diulangi lagi salatnya,” ucapnya. (F/Berbagai sumber)




Sekali Lagi tentang Nikmatnya Bersabar

Sebelumnya

Anjuran Bayi Menunda Tidur di Waktu Maghrib Hanya Mitos?

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Tadabbur