KEDAI kopi semakin menjamur. Kopi kekinian banyak kita temui, bahkan hingga ke desa-desa.
Kopi kekinian menjadi populer. Banyak bahan campuran dan toping yang digunakan. Persaingan harga pun menjadi daya pikat. Kopi kini bukan lagi minuman orang-orang dewasa dan berduit. Dengan harga yang sangat terjangkau kopi kekinian semakin mudah diperoleh, oleh remaja sekalipun.
Nah, bagaimana jika kopi dicampur dengan rempah-rempah, seperti jahe atau temulawak?
Hal itu juga bukan hal baru sebenarnya. Bahkan, orang-orang tua dulu sering mencampurkan kopi dengan rempah-rempah, sehingga tetap menyehatkan badan.
Hal tersebut didukung oleh Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto. Ia memberikan rekomendasi minuman sehat tapi tetap kekinian.
Menurutnya, kaum milenial akan suka dengan hal baru dan menantang sehingga ia menyarankan untuk membuat terobosan seperti mencampurkan rempah-rempah dengan kopi.
"Milenial itu suka tantangan. Daripada dia ngopi susu, gula, yang tinggi kadarnya membuat obes kenapa tidak minum kopi yang berkaitan dengan temulawak," kata Menkes saat dijumpai pada Kamis, (26/12).
Menurut terawan, mencampurkan kopi dengan rempah dan herbal sebenarnya bukan hal yang baru. Sejak dulu, kopi dianggap sebagai minuman yang paling cocok dicampurkan dengan rempah dan aman dikonsumsi tiap hari.
"Macam-macam bisa kamu campurkan. Kopi jahe sudah dicampurkan, produk jamu saja sudah ada yang sachet-an kopi jahe. Buktinya yang senang banyak, saya juga suka," tambahnya.
Bentuk promosinya bisa dengan membentuk kedai yang nyaman dan didesain seperti tempat nongkrong anak muda dengan disediakan wifi, colokan, meja dan tempat duduk yang nyaman.
Apalagi kedai kopi nantinya didesain selayaknya tempat nongkrong anak muda disediakan wifi, colokan, meja, dan tempat duduk yang nyaman untuk berkumpul. Kandungan kopi yang diminum juga dipercaya tidak membuat mengantuk, lalu tetap semangat belajar maupun bekerja.
Apalagi menurutnya mencampurkan kopi dengan bahan-bahan herbal tidak akan memicu reaksi berbahaya.
"Hari ini dicampur aja (kopi dan temulawak), ngeracuni nggak? Kan sudah beres tinggal beli dari jamu gendong campur kopi. Kalau aman kan nggak ada masalah. saya kira aman nggak akan memicu reaksi kimia wong ini alami," pungkasnya.
KOMENTAR ANDA