Penampakan RS Huoshensan/Net
Penampakan RS Huoshensan/Net
KOMENTAR

RUMAH Sakit Khusus Pasien Corona Leishenshan dan Huoshensan mulai terlihat bentuknya.

Pembangunan gedung mulai terlihat penyelesaiannya pada Minggu (2/2). Ini adalah bagian dari upaya pihak Pemerintah China untuk melokalisasi virus corona, termasuk menutup akses di lebih dari 12 kota di Provinsi Hubei.

Pembangunannya dimulai saat adanya laporan kekurangan tempat tidur di sejumlah rumah sakit yang ditunjuk untuk menangani virus tersebut. Pemerintah menargetkan rumah sakit ini memiliki 1000 kamar tidur dengan luas konstruksi 33.900 meter persegi melansir AP.

Pembangunannya mulai sejak 24 Januari 2020 dan ditargetkan dapat selesai pada 3 Februari 2020 sehingga bisa segera menerima pasien.

Pemerintah membangun rumah sakit ini berdasarkan blue print dari RS Xiaotangshan. Dan memanfaatkan material pre-fabrikasi atau beton pracetak.

Sekitar 3000 pekerja dikerahkan agar proyek ini bisa selesai segera. Upah pekerja juga ditambah hingga tiga kali lipat dan proses pembangunan siang dan malam dengan pembagian tiga shift.

Korban tewas akibat Corona terus meningkat, hingga Minggu (2/2/2020), jumlah korban tewas akibat virus asal Wuhan, China, ini melonjak menjadi 305 orang. Ruang lingkup penyebaran virus yang mirip SARS ini juga semakin luas, mencapai 25 negara sejauh ini.




Dukung Presiden Prabowo Bawa Ahli Medis India ke Indonesia, Andi Arief: Kasihan Rakyat Kecil Tidak Punya Jalan Keluar untuk Transplantasi Organ

Sebelumnya

Gunung Lewotobi Kembali Meletus Disertai Gemuruh, Warga Diimbau Tetap Tenang dan Waspada

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News