Memadukan warna hangat terracotta, salmon, dan beige dengan sage, navy, dan turqoise koleksi Cadiya by KAMI diharapkan mampu menarik minat pecinta mode tanah air/ Foto : Agung Hadiawan
Memadukan warna hangat terracotta, salmon, dan beige dengan sage, navy, dan turqoise koleksi Cadiya by KAMI diharapkan mampu menarik minat pecinta mode tanah air/ Foto : Agung Hadiawan
KOMENTAR

POTENSI pertumbuhan industri modest fashion di Indonesia sangat besar. Tingginya permintaan dan talenta desainer tanah air saat ini sudah menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara berpengaruh dalam industri modest global.

Wardah, menggandeng 4 desainer kawakan Indonesia menampilkan rancangan-rancangan mewah, anggun, dan elegan dalam Feel The Perfection Beauty & Fashion Show di panggung MUFFEST 2020, di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Sabtu (22/2).

1. OASE by Ayu Dyah Andari

OASE merupakan daerah subur nan indah pada padang pasir yang tercipta karena adanya air. Ini mempresentasikan wanita cantik yang dapat mengubah tempat yang kering dan gersang menjadi indah.
Pemilihan warna broken white, smokey white, cream, champagne, serta pale green mencoba menggambarkan gurun pasir. Warna biru tidak dipilih karena ingin menampilkan sosok si wanita sebagai the missing piece yang memberikan perubahan untuk terbentuknya oase serta desert rose.
Aplikasinya pun cukup berbeda dari karya sebelumnya. Tampilan kali ini menggunakan material cotton cupra japan & jacquard yang dibordir sendiri sehingga looknya menjadi 3D.

2. Cadiya by KAMI

Cadiya diambil dari kata Arkadia, yang bermakna orang yang sederhana dan bahagia, Menurut creative director and co-founder of KAMI Nadya Karina, koleksi kali ini mengangkat dua elemen: garis dan bunga melati.
Kedua elemen ini terinspirasi dari palet eyeshadow Wardah. Memadukan warna hangat terracotta, salmon, dan beige dengan sage, navy, dan turqoise.
"Hadir dengan sentuhan gaya urban modest wear, diharapkan koleksi Cadiya dapat diterima dengan baik dan menjadi salah satu yang ditunggu-tunggu oleh penikmat modest fashion Indonesia," ujar Karin.

3. Neelakurinji by Barli Asmara

Barli kembali terinspirasi dari wanita yang mempunyai tampilan simpel dan dewasa. Rancangan ini juga terinspirasi dari koleksi sebelumnya: Dehaliya 2, Neelakurinji masih bertemakan India.
Berangkat dari keindahan bunga yang sangat langka dan hidup di pegunungan sebelah barat India yang hanya mekar setiap 12 tahun sekali. Motif serta teknik potongan kain dibalut dengan tulle dan organza. Disesuaikan dengan tone warna dari make up series terbaru wardah: Exclusive-Daily Glow.

4. The Clover Code by ETU

Berpakem pada moedst yang terinspirasi dari kekayaan historis Indonesia. Kali ini sekelumit kisah tentang awal pembangunan Kota Jakarta mengilhami ETU dalam membangun rangkaian busana siap pakai yang bertajuk The Clover Code.
Lalu ada clover leaf atau daun semanggi yang dikenal sebagai daun keberuntungan. Kisahnya dituangkan ke dalam motif cetak. Peta Kota Jakarta sengaja diaplikasikan agar tampak serasi dengan motif daun semanggi yang manis dan estetis.
Diaplikasikan dalam bahan satin berpalet lembut seperti moss green, abu-abu gelap, putih gading, weathered espresso, light gold, dan evening sand. Mempertemukan kain satin dengan tulle dan organza yang diperkaya dengan permainan teknik printing maupun plisket.




Hannie Hananto Bidik Pasar Afrika untuk Wastra Nusantara Go Global

Sebelumnya

Tren Terkini Kecantikan: Perawatan Gigi yang Jadi Sorotan, Terinspirasi dari Senyum Menawan Song Hye Kyo dan Zendaya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga