KOMENTAR

WANITA adalah makhluk luar biasa yang oleh Allah SWT diberi kelebihan dibandingkan laki-laki. Begitu mulianya wanita, Alllah SWT menurunkan surah An Nisa yang artinya perempuan.

Menjadi wanita di zaman sekarang sangatlah nikmat. Jika dibandingkan dengan zaman Romawi Kuno dulu, saat itu wanita disamakan dengan benda yang bisa ditukar dengan apapun yang diinginkan laki-laki.

"Juga saat zaman Hindu Kuno, saat itu jika suami meninggal dunia dan dibakar, maka istri wajib lompat ke pembakarannya. Padahal, wanita begitu diagungkan oleh Allah SWT, namun perlakuan zaman tersebut terhadap wanita sangat mendzolimi," ujar Mamah Dedeh saat memberikan tausiahnya di event Muslimah Creative Day (MCD) 2020, di Balai Kartini Jakarta, Minggu (1/3).

Wanita juga memiliki hak yang sama dengan laki-laki. Seperti dalam beberapa surah disebutkan:

يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالْأَرْحَامَ ۚ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا

Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri dan dari padanya Allah menciptakan isterinya. Dan dari pada keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) naman-Nya kamu saling meminta satu sama lain. Dan (peliharalah) hubungan silaturahmi. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu"

Wanita semakin mulia karena memiliki 3 sifat yang tidak dimiliki laki-laki. Pertama adalah pemalu, karena pemalu merupakan bagian dari iman. Kedua adalah sifat keibuan.

"Dalam surat Lukman ayat 14 disebutkan, 'aku wasiatkan kepada semua manusia agar berbakti kepada orangtua, terutama ibu'. Jelas dikatakan, wanita memiliki sifat keibuan yang tentunya tidak dimiliki laki-laki," papar Mamah.

Ketiga mandiri. Istri dalam kondisi apapun sangatlah mandiri. Sebagai contoh, istri ditinggal suami karena meninggal, tidak buru-buru menikah. Mereka lebih memilih untuk lebih fokus pada kodratnya sebagai seorang ibu, memasak dan mengurus anak.

Karenanya, banggalah menjadi wanita karena wanita sangat istimewa dan hebat. Wanita zaman sekarang harus mampu memiliki kekuatan, harus bekerja membantu suami dan harus bisa kembali ke kodratnya sebagai ibu dan istri.




Kolaborasi Internasional: Dosen Keperawatan Indonesia-Filipina Bersatu dalam Upaya Edukasi Kesehatan Masyarakat Manila

Sebelumnya

Catatan Akhir Tahun Paramadina x INDEF: Pentingnya Pertumbuhan Ekonomi yang Konsisten untuk Menjadikan Indonesia Negara Berpenghasilan Tinggi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel C&E