ARAB Saudi memberlakukan serangkaian langkah-langkah ketat untuk melindungi dua kota suci bagi umat Islam, yakni Mekah dan Madinah dari virus corona yang saat ini tengah mewabah di lebih dari 80 negara di dunia.
Menurut pejabat Saudi, aturan baru termasuk penutupan kedua masjid pasca shalat Isya malam hingga shalat Subuh. Selain itu juga diberlakukan larangan membawa makanan masuk ke dua kompleks suci tersebut.
Bukan hanya itu, Bukit Safa dan Bukit Marwa juga akan ditutup sampai larangan umrah dicabut. Sumber air Zamzam di kedua masjid juga akan ditutup.
Langkah-langkah itu dilakukan setelah pemerintah setempat menutup sebagian wilayah Masjidil Haram hingga salat Jumat (6/3) untuk memungkinkan tim kebersihan mendisinfeksi area tawaf di dekat Ka'bah.
Dikabarkan Middle East Eye (Jumat, 6/3), gambar yang diunggah online menunjukkan daerah tawaf kosong karena jamaah dilarang memasuki masjid selama masa pembersihan.
Sebelumnya, awal pekan ini, Arab Saudi juga memberlakukan larangan pada warga Saudi, penduduk dan orang asing yang hendak mengunjungi Mekah dan Madinah untuk melaksanakan ibadah umrah, setelah muncul kasus pertama infeksi virus corona.
Pihak berwenang setempat mengatakan pasien itu adalah warga negara Arab Saudi yang baru kembali dari Iran.
Seorang juru bicara kementerian kesehatan mengatakan Arab Saudi sedang mempersiapkan 25 rumah sakit untuk menangani setiap kasus virus corona yang mungkin terdeteksi.
KOMENTAR ANDA