HAMPIR setiap ibu akan mengalami kepanikan yang sama dengan artis Marissa Nasution ketika anak mengalami gejala demam dan batuk saat ini. Kecurigaan terinfeksi virus corona langsung menghantui.
Hal ini, diunggah Marissa Nasution di akun Instagramnya. Ia bilang kalau sang anak mendadak demam tinggi. Lalu kemudian diikuti dengan batuk-batuk yang cukup parah.
"#DiRumahAja dua hari lalu Allie tiba-tiba demam dan batuk parah. Sebagai orang tua kita langsung khawatir apakah itu Symptom pertama dari Covid," tulisnya pada Selasa (24/3).
Beruntung setelah mendapat penanganan medis, Alaia Moana dinyatakan cuma sakit biasa. Dia tidak terpapar virus corona seperti yang dikhawatirkan Marissa Nasution.
“Setelah kita ke dokter dan Allie langsung di check, ternyata “cuman sakit biasa”. Pagi ini Allie sudah kembali berlari, nyanyi dan seperti biasa,” sambungnya.
Pemain 99 Cahaya di Langit Eropa ini bersyukur dengan hasil tersebut. Tapi dia tidak memungkiri sempat takut apabila ada keluarganya yang ikut terjangkit virus tersebut.
"Tetep aja kita berfikir kalau emang kena virusnya dampaknya seperti apa. Biaya rumah sakit aja berapa. Berapa temen-temen kita ketemu dalam waktu 3/4 minggu kemaren," tutur Marissa Nasution.
"Emang, yang grup resiko orang-orang yang berumur dan sudah ada sakit lain tapi orang tua mana mau liat anak nya sakit sesek nafas?" imbuhnya lagi.
Terakhir, dia juga mengimbau agar semua orang memberlakukan social distancing dengan tetap berada di rumah guna memutus rantai penyebaran covid-19.
"Mendingan di rumah aja. Demi keselamatan dan kesehatan kita bersama. Stop these nonsense mass gatherings," tegasnya.
Unggahan Marissa Nasution ini pun langsung menuai sorotan. Banyak netizen yang mengaku kerap merasa parno saat tiba-tiba merasa demam dan batuk.
"Get well soon allie, viv also has a cough, langsung parno ini itu," tulis @vgrandison di kolom komentar. "Ini mirip sama anak aku kemaren demam tinggi sama batuk tapi sekarang sudah sembuh, sekarang kalau sakit-sakit suka takut corona," timpal @bintaaangs. "Anak ku juga lagi batuk pilek, aku langsung ketakutan luar biasa, panik langsung kepikiran yang bukan-bukan," imbuh @dinaadelia25.
Berkaitan dengan kepanikan para ibu menghadapi wabah corona, Psikolog Gisella Tani Pratiwi memberikan sejumlah tips agar para ibu tidak panik dan cemas.
1. Hindari fokus pada pemberitaan Covid-19
Menurut Gisella, banyak informasi terkait Covid-19 yang bermuatan sama dan tumpang tindih sehingga mengakibatkan masyarakat mudah jenuh dan panik.
"Penting mencari informasi yang kredibel agar tidak salah melakukannya dan bermanfaat secara tepat. Carilah sumber kredibel seperti WHO, Kemenkes dan ahli medis lain yang terverifikasi," ujar Gisella.
2. Jaga kesehatan diri dan keluarga
Dia menganjurkan masyarakat mengikuti tips kesehatan dari sumber terpercaya. Menurutnya, menjaga kesehatan pada saat-saat seperti ini adalah prioritas bersama.
"Selingi dengan kegiatan lain yang juga cukup penting dan menarik, sehingga lebih seimbang karena mengalami sisi lain dalam kehidupan sehari-hari," ucapnya.
3. Sadari kecemasan yang timbul dan pelajari teknik grounding.
Menurut Gisella, kecemasan adalah bagian dari respon emosi yang wajar dalam kondisi darurat semacam ini. Emosi juga bisa membantu manusia agar beradaptasi dalam situasi apapun.
4. Mengantisipasi dan mengoptimalkan kondisi kesehatan diri
"Cari sumber informasi yang dipercaya, misalnya untuk menjaga kebersihan seperti mencuci tangan berkala. Mencoba menghindari kontak dengan orang lain secara langsung dengan kontak secara online atau jarak jauh lainnya," kata dia.
5. Hindari tindakan yang terburu-buru
KOMENTAR ANDA