Ilustrasi/ Net
Ilustrasi/ Net
KOMENTAR

TERNYATA virus corona tidak hanya menyerang manusia. Kucing juga bisa terinfeksi.

Surat kabar Brussels Times menuliskan seekor kucing mengalami kesulitan bernapas. Sebelumnya, kucing tersebut mengalami diare dan muntah terus-menerus.

"Kami mendapatkan bukti adanya virus tersebut dari kotorannya," jelas Profesor Van Gucht dalam konferensi pers yang digelar Jumat.

Hasil pengecekan tim medis menyebutkan kucing dari Belgia ini positif virus corona, mengutip New York Post Jumat (27/3). Sepekan sebelumnya, pemilik kucing dinyatakan positif corona. Diduga ia tertular dari pemiliknya.

Dewan Nasional untuk Perlindungan Binatang Belgia (CNPA) menyatakan, sejauh ini belum ada kasus mengkhawatirkan dari kucing tersebut.

Virus corona pada hewan pernah terjadi di Hong Kong. Dua ekor anjing, salah satunya berjenis Pomeranian berusia 17 tahun, mati setelah dikembalikan ke rumah majikannya pasca-menjalani karantina.

 "Kami ingin menegaskan bahwa ini adalah kasus yang terisolasi. Risiko terjadinya transmisi dari hewan ke manusia begitu kecil," jelas Profesor Van Gucht.

"Binatang bukanlah vektor wabah. Jadi tak ada alasan meninggalkan peliharaan Anda," kata CNPA. Mereka juga mememinta agar pemilik hewan tidak menggosokkan hidung ke peliharaan mereka.

Meskipun demikian, Badan Kesehatan Dunia (WHO) sendiri menjelaskan, sejauh ini tidak ada bukti kuat baik anjing, kucing, atau binatang peliharaan lainnya menularkan virus.

 

 




Gunung Lewotobi Kembali Meletus Disertai Gemuruh, Warga Diimbau Tetap Tenang dan Waspada

Sebelumnya

Timnas Indonesia Raih Kemenangan 2-0 atas Arab Saudi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel News