Albert Chambers/Net
Albert Chambers/Net
KOMENTAR

SEORANG pria berusia hampir satu abad berhasil sembuh dari virus corona atau Covid-19 di Inggris. Namanya adalah Albert Chambers.

Dia adalah pahlawan Inggris yang ikut bertempur dalam Perang Dunia II.

Chambers yang pada Juni tahun ini akan berusia 99 tahun itu kini memenangkan "perang" lainnya, yakni melawan virus corona yang ada pada dirinya.

Chambers sendiri menggambarkan dirinya sebagai orang yang sangat beruntung, setelah berhasil melawan virus corona yang hingga kini telah merenggut nyawa hampir 8.000 warga Inggris.

Setelah dirawat di sebuah rumah sakit di Inggris selama beberapa pekan terakhir karena virus corona dan menjalankan serangkaian tes, dia pun dinyatakan negatif virus corona.

Chambers pun keluar dari rumah sakit jelang akhir pekan ini.

Namun ada yang tidak biasa. Dia keluar rumah sakit dengan diiringi salam hormat oleh para tim medis yang menghormati jasa dan perjuangannya.

Rekaman video ketika Chambers yang duduk di kursi roda keluar dari rumah sakit pun tersebar online. Video emosional itu menunjukkan para staf rumah sakit berlinang air mata ketika memberinya pengawal kehormatan dan tepuk tangan meriah.

Kepada media dia menceritakan kisahnya.

"Saya jatuh di rumah sekitar tiga minggu lalu," kata Chambers, seperti dimuat 7News.

"Tetangga saya membantu saya dan saya segera tahu bahwa lengan saya patah," tambahnya.

Namun setelah dirawat di rumah sakit, dia diduga memiliki gelaja virus corona. Kemudian setelah dites, dia pun diketahui positif terinfeksi virus corona.

Dia pun segera dirawat di rumah sakit dan kondisinya sempat memburuk, hingga harus menggunakan ventilator untuk bisa bernapas.

Namun kemudian, kondisinya berangsur pulih dan hingga akhirnya dinyatakan negatif virus corona.

"Ketika saya pulang, saya akan memberi tahu semua tetangga saya betapa menakjubkannya para perawat di sini," kata Chambers.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih banyak kepada mereka. Saya menghargai setiap bagian dari apa yang telah mereka lakukan untuk saya," tambahnya.

Sementara itu, menurut cucunya, Stephen Gater, sang kakek adalah adalah Pengawal Coldstream dengan Angkatan Darat Inggris dan pada Perang Dunia II. Dia membantu melindungi Istana Buckingham.

Saat bertugas selama Perang Dunia Kedua ia mengalami cedera kaki dan menghabiskan beberapa tahun di kamp POW.

"Kakek saya luar biasa. Dia luar biasa. Dia tidak hanya selamat dari perang dan berada di kamp penjara, sekarang dia memenangkan pertempuran dengan virus corona," tambahnya.




Gunung Lewotobi Kembali Meletus Disertai Gemuruh, Warga Diimbau Tetap Tenang dan Waspada

Sebelumnya

Timnas Indonesia Raih Kemenangan 2-0 atas Arab Saudi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel News