PRESENTER kondang Ferdy Hasan sudah lama tak terlihat di layar kaca. Kehidupan rumah tangganya pun jarang disorot publik.
Namun di balik itu semua, kehidupan rumah tangganya tampak adem ayem. Ferdy diketahui sudah membina rumah tangga selama 26 tahun bersama istrinya, Safina. Mereka dikaruniai tiga orang anak bernama Farah Labora, Fasha Jamel Antwan, dan Fahri Syed Javera.
Belum lama ini, Ferdy membagikan sepenggal kisah perjuangannya membesarkan Fasha, anak keduanya yang ternyata menderita autisme sejak kecil.
"Fasha dulu dibully ketika memasuki masa remaja. Memulai sesuatu yang baru di sekolah baru bukanlah hal yang mudah bagi setiap orang, apalagi yang menderita autisme. Teman-temannya tidak bisa mengerti Fasha. Di atas itu semua, dia juga mengalami masa puberti dan semuanya terasa begitu membingungkan," tulis Ferdy di akun @ubahstigma.
Sikap bully dan pengucilan teman-temannya tak ayal membuat Fasha menunjukkan perubahan karakter.
"Anak-anak bisa jadi brutal. Fasha diejek, dipandang dengan tidak enak, lalu dijauhi oleh teman-temannya dan ia tak mengerti kenapa. Dalam waktu 4 bulan,. Fasha berubah dari sosok ceria yang selalu memeluk dan tersenyum pada semua orang, jadi sosok yang selalu sedih dan marah," kenang Ferdy.
Perlakuan yang kerap diterima Fasha membuatnya sering depresi. Hal inilah yang disayangkan Ferdy, karena dia telat menyadarinya.
"Ketika orangtua dan gurunya mulai menyadari perubahan itu, semuanya sudah terlambat. Dia kini harus bergantung pada obat anti-depresi dan mungkin harus terus mengonsumsinya di sepanjang hidupnya," jelas dia.
Ferdy bersyukur, karena pada akhirnya Fasha mampu menyelesaikan sekolah. Bahkan berkaca dari pengalaman, dia mulai menunjukkan sikap yang lebih kuat dan tegar dalam menghadapi pandangan miring orang lain.
"Terima kasih pada sekolahnya dan juga lingkungan yang sangat suportif. Meski sampai sekarang dia masih sering mengalami serangan panik atau mood yang berubah-ubah, tapi dia mulai merasa lebih baik setiap harinya," cerinya lai.
"Fasha sendiri sudah berkomitmen untuk berkembang. Ejekan dan pandangan tersebut, tak berpengaruh padanya. Dia adalah seorang survivor," tutup Ferdy. 
KOMENTAR ANDA