SEBUAH penyakit misterius yang terjadi pada anak-anak yang sebelumnya dikaitkan dengan Covid-19 memicu kekhawatiran.
Puluhan anak di rumah sakit di Amerika Serikat mengalami "sindrom inflamasi multisistem pediatrik" yang diyakini terkait dengan Covid-19.
Hingga saat ini, Gubernur New York Andrew Cuomo mengatakan, sebanyak tiga orang anak di New York meninggal dunia akibat penyakit misteris tersebut, melansir 9 News.
Sindrom tersebut memiliki gejala yang mirip dengan penyakit Kawasaki dan sindrom syok toksik. Penyakit Kawasaki sendiri menyebabkan peradangan di dinding arteri dan dapat membatasi aliran darah ke jantung.
Penyakit tersebut membuat anak mengalami suhu tinggi yang berlangsung selama lima hari, ruam, kelenjar leher bengkak, bibir pecah-pecah, pembengkakan tangan dan kaki, dan kemerahan di kedua mata.
Biasanya, anak-anak dibawah lima tahun yang paling sering terkena penyakit tersebut dan bisa diobati.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), Kawasaki adalah penyebab utama penyakit jantung yang didapat di AS, dengan komplikasi yang meliputi pembesaran arteri koroner dan aneurisma.
Sementara itu, menurut US Library of Medicine, sindrom syok toksik disebabkan oleh toksin yang diproduksi oleh beberapa bentuk bakteri staphylococcus dan melibatkan demam, syok, dan masalah dengan beberapa organ tubuh.
Dokter anak, Dr Glenn Budnick mengatakan terdapat perbedaan gejala yang dapat dikaitkan dengan sindrom inflamasi multisistem pediatrik yang merupakan fase kedua dari penyakit Covid-19.
"Sistem kekebalan tubuh anda bereaksi berlebihan terhadap virus, dan karena ini adalah penyakit radang, reaksi berlebihan ini dapat menyebabkan penyakit seperti Kawasaki," kata Dr Budnick.
Departemen Kesehatan New York pada Sabtu (9/5) sedang mempelajari 73 kasus anak-anak. Sebagian besar dari mereka dinyatakan positif virus corona atau memiliki tes antibodi positif.
Namun di Seattle, terdapat laporan yang menyatakan penyakit misterius tersebut terjadi pada seorang remaja yang sehat dan dikirim ke unit perawatan intensif.
Sebuah tim di Rumah Sakit Anak Stanford di California juga telah melaporkan suatu kasus.
Meski kasus tersebut masih dalam tahap puluhan, Gubernur Cuomo mendesak kewaspadaan.
"Ini masih sangat situasi yang sedang berkembang, tetapi ini adalah situasi yang serius," katanya.
Departemen Kesehatan New York juga telah meminta CDC dan pejabat federal untuk mengembangkan kriteria nasional sehingga para profesional kesehatan di seluruh negara tahu apa yang harus dicari.
KOMENTAR ANDA