Muslim Bangladesh merayakan Idul Fitri di Dhaka, Senin, 25 Mei 2020/Net
Muslim Bangladesh merayakan Idul Fitri di Dhaka, Senin, 25 Mei 2020/Net
KOMENTAR

MUSLIM di India dan Bangladesh larut dalam doa saat merayakan Idul Fitri yang begitu tenang pada hari Senin (25/5). Mereka berdoa agar diberikan berkah dan berharap dunia akan segera terbebas dari pandemik virus corona.

Di seluruh India, para pemimpin pemerintah dan imam mengimbau masyarakat yang merayakan Idul Fitri untuk tetap mengikuti norma-norma penguncian dan menjaga jarak sosial. Pemimpin Bangladesh menekankan hal tersebut saat mengucapkan salam Idul Fitri.

Liburan tiga hari yang dimulai dengan penampakan bulan biasanya dimanfaatkan warga di Bangladesh untuk melakukan perjalanan mudik, melakukan pertemuan keluarga dan syukuran setelah berpuasa selama satu bulan penuh. Tapi tahun ini, umat Islam berdoa di rumah, perayaan mereka lebih tenang meskipun diwarnai dengan kekhawatiran tentang virus dan dampak dari penguncian dan pembatasan.

Masjid Jamia era Mughal yang ikonik di New Delhi ditutup sebagai bagian dari upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Petugas keamanan berpatroli di jalan-jalan dan hampir semua toko ditutup kecuali toko yang menjual bahan makanan. Polisi berkeliling menggunakan sepeda motor dan sebuah pos polisi mini berdiri tepat di luar gerbang.

Shehzad Khan, seorang pengussaha di Bangladesh mengatakan tak pernah membayangkan akan mengalami suasana lebaran yang begitu berbeda tahun ini.

"Sudah 1.400 tahun sejak agama Islam didirikan, ... bahkan orang tua kita tidak pernah bisa membayangkan bahwa kita harus merayakan Idul Fitri dengan cara seperti itu," kata Shehzad, seperti dikutip dari AP, Selasa (26/5).

Dia mengatakan taka da baju baru yang dibeli tahun ini, uang yang biasanya dihabiskan untuk membeli pakaian baru untuk Idul Fitri dikirim kepada orang miskin, yang kehilangan mata pencaharian karena virus.

 "Uang itu kami berikan kepada mereka sehingga mereka juga bisa merayakan Idul Fitri bersama kami," kata Khan.

Di Bangladesh, pihak berwenang meminta orang-orang untuk menghindari sholat berjamaah di lapangan terbuka yang bisa menarik ribuan jamaah. Para jamaah hamya diperbolehkan sholat di masjid dengan tetap menjaga jarak yang aman.

Pada Senin pagi, mereka yang shalat di lebih dari 300.000 masjid di negara itu mengenakan masker, dan banyak juga yang mengenakan sarung tangan.

Di masjid utama Baitul Mokarram, ribuan orang bergabung dalam sholat secara bertahap karena pihak berwenang mengizinkan mereka untuk masuk berkelompok dan sholat diadakan setiap jam. Banyak yang mengantri lebih dari satu jam untuk memasuki tempat itu.

“Ini pengalaman baru. Kami tidak pernah merasa seperti ini, ”kata pejabat pemerintah Abdul Halim setelah menghadiri salat di Dhaka.

“Saya tidak membawa kedua putra saya untuk sholat, mereka tinggal di rumah. Keluarga saya tidak bisa mengunjungi orang tua saya saat ini, ”katanya.

Perdana Menteri India Narendra Modi dalam twit di akun twitternya mengucapkan selamat kepada seluruh umat Islam yang merayakan Idul Fitri.

"Selamat Idul Fitri, semoga acara khusus ini memajukan semangat belas kasih, persaudaraan, dan harmoni. Semoga semua orang sehat dan sejahtera, ”katanya.

Lebih dari 138.000 kasus dan 4.000 kematian terjadi di India. Meskipun demikian India telah mengurangi penguncian ketat dalam beberapa pekan terakhir, termasuk memungkinkan penerbangan domestik untuk dilanjutkan mulai hari Senin.

Kasus dan kematian baru karena Covid-19 meningkat di Bangladesh. Dalam update terbaru Bangladesh mengonfirmasi 35.585 kasus dan 501 kematian.

Perdana Menteri Banglades Sheikh Hasina menyampaikan salam Idul Fitri tetapi menekankan perlunya menjaga pedoman kesehatan dan bagi individu untuk tetap aman.

“Keamananmu ada di tanganmu. Ingatlah bahwa jika Anda tetap aman, Anda juga menjaga keamanan keluarga, tetangga, dan negara Anda, ”katanya dalam sebuah pidato kenegaraan.




Gunung Lewotobi Kembali Meletus Disertai Gemuruh, Warga Diimbau Tetap Tenang dan Waspada

Sebelumnya

Timnas Indonesia Raih Kemenangan 2-0 atas Arab Saudi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel News