Shamma Tahlak, 8, dari Sekolah Nasional GEMS untuk anak perempuan di Dubai. Kami merindukanmu, guru/ Net
Shamma Tahlak, 8, dari Sekolah Nasional GEMS untuk anak perempuan di Dubai. Kami merindukanmu, guru/ Net
KOMENTAR

SEKOLAH-sekolah di UEA ditutup pada awal Maret karena pandemik Covid-19. Sejak itu, siswa dan guru melakukan pembelajaran jarak jauh lewat daring.

Dalam perkembangannya pemerintah melihat angka kasus masih mengkhawatirkan sehingga diputuskan sekolah akan kembali dibuka pada Agustus mendatang.

Bisa Anda bayangkan bagaimana anak-anak itu begitu merindukan teman-teman, guru, dan suasana sekolah, bukan?

Staf sekolah menyadari hal itu, sebab mereka juga merasakan hal yang sama. Salah seorang staf pengajar berkata, betapa mereka ingin melihat lagi tawa anak-anak secara langsung dan mengajari mereka tanpa kabel-kabel berjarak itu.

Kemudian fotografer dari media The National, Christopher Whiteoak dan Victor Besa, mengunjungi 18 anak dari berbagai sekolah di sekitar Abu Dhabi dan Dubai. Mereka berharap bisa mewakili kerinduan anak-anak kepada guru-gurunya, sebaliknya bisa membuat para guru melihat apa yang disampaikan anak-anak itu.

Zayed dan Maya dari Emirates Private School di Abu Dhabi, mengatakan, "Kami merindukan kalian, terima kasih telah membantu kami untuk tumbuh."

Halle dari  Sekolah Dwight di Dubai juga menuliskan hal yang sama.  "Saya rindu pergi ke sekolah setiap hari dan berada di ruang kelas, Saya berterima kasih atas semua bantuan yang telah diberikan oleh para guru kepada kami secara online, terutama Tuan Makin, guru wali kelas saya, yang membuat kami semua tersenyum setiap hari."

Pelajar lainnya, Jorge, 9 tahun, mengucapkan terima kasih kepada gurunya, Benn dari Amity School di Abu Dhabi.

"Anda adalah guru terbaik yang pernah kumiliki, terima kasih untuk semuanya," katanya pada pesan yang ditulisnya yang kemudian difoto oleh  Christopher Whiteoak.

Sophie Caunin, 6 tahun, mengucapkan terima kasih kepada sang guru James Gorman di sekolahnya di GEMS Cambridge International School.

"Terima kasih, Tuan James, untuk semua pembelajaran yang telah Anda ajarkan pada saya selama tahun ke-2 yang menakjubkan ini. Karena selalu membantu saya setiap kali saya berjuang dalam tugas sekolah saya dan membuat kami semua tertawa setiap hari. Aku pasti akan merindukanmu ketika aku pergi ke Kelas 3 pada bulan September. Aku pasti akan mengunjungi kamu di kelasmu ketika semuanya kembali normal."




Kementerian Agama Luncurkan Program “Baper Bahagia” untuk Dukung Ketahanan Pangan Masyarakat Desa

Sebelumnya

Fitur Akses Cepat Kontak Darurat KDRT Hadir di SATUSEHAT Mobile

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News