Ilustrasi/ Net
Ilustrasi/ Net
KOMENTAR

JAGA jarak masih menjadi kunci utama dalam beradaptasi dengan kebiasaan baru. Tidak hanya saat antre menaiki kendaraan umum, jaga jarak pun wajib dilakukan jika kamu ingin berolahraga di ruang publik atau di tempat umum.

Dalam konferensi pers di Gedung BNPB Jakarta, Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Nasional dr. Reisa Broto Asmoro membicarakan mengenai pentingnya menjaga jarak aman saat berolahraga di tempat umum. Lagi-lagi hal ini penting sebagai upaya pencegahan yang aman dari risiko penularan covid-19.

"Silahkan saja berolahraga di tempat umum, namun perhatikan beberapa hal," kata Reisa.

Hal tersebut adalah:

1. Olahraga dilakukan tidak berpindah tempat.

2. Buatlah posisi sejajar dengan  orang lain dan berjarak minimal 2 meter.

3. Jika ingin berpindah tempat, misalnya jalan kaki, usahakan jaraknya kurang lebih 5 meter dengan orang di depannya.

4. Jika olahraga lari, sebaiknya berjarak kurang lebih 10 meter dengan orang di depannya.

5. Jika bersepeda, pastikan jaga jarak kurang lebih 20 meter dengan orang di depannya.

"Yang paling penting, setelah berolahraga segera bersihkan diri dan barang bawaan. Cuci tangan, ganti pakaian, mandi. Bersihkan barang bawaan seperti handphone, kacamata, tas, dan lainnya dengan cairan disinfektan," demikian dr. Reisa.

 




Hindari Cedera, Perhatikan 5 Cara Berlari yang Benar

Sebelumnya

Benarkah Mengonsumsi Terlalu Banyak Seafood Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan?

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Health