Emas menjadi primadona bagi para investor/Net
Emas menjadi primadona bagi para investor/Net
KOMENTAR

EMAS merupakan primadona bagi banyak orang yang hendak berivestasi. Terlebih, di tengah pandemik Covid-19 yang terjadi saat ini, harga emas mengalami lonjakan yang menggiurkan.

Tidak heran jika emas kerap dijadikan sebagai "safe haven" bagi banyak orang, karena ketersediaannya yang langka, banyak diminati, dan sangat berharga secara intrinsik.

Selain itu, harga emas terus berfluktuasi dan sering dikaitkan dengan peristiwa ekonomi besar.

Di balik kemilaunya, berikut 10 fakta yang perlu diketahui soal emas, melansir sejumlah sumber:

1. Emas adalah satu-satunya logam yang berwarna kuning atau "emas". Logam lain dapat berubah warna menjadi kekuningan, tetapi hanya setelah teroksidasi atau bereaksi dengan bahan kimia lain.

2. Hampir semua emas di Bumi berasal dari meteorit yang membombardir planet ini lebih dari 200 juta tahun setelah terbentuk.

3. Emas adalah unsur kimia. Simbol kimianya adalah Au dan nomor atomnya adalah 79. "Au" sendiri diambil dari nama Latin kuno untuk emas, yakni aurum, yang berarti "fajar yang bersinar" atau "cahaya matahari terbit".

4. Pada tahun 2009, diperkirakan manusia telah menambang sekitar 160 ribu ton emas.  Selama 100 tahun terakhir Afrika Selatan telah menjadi penghasil emas terbesar. Namun belakangan ini telah dilampaui oleh China.

5. Pada tahun 2009, Amerika Serikat memiliki cadangan emas sebanyak 8.133 ton sedangkan Kanada hanya memiliki 3 ton.

6. Sepanjang sejarah, emas sering dipandang sebagai simbol kekayaan. Emas biasa digunakan untuk membuat perhiasan mahal, koin, dan berbagai bentuk seni seperti topeng pemakaman Firaun Mesir Tutankhamun yang terkenal. Di zaman modern ini juga telah digunakan untuk hal-hal seperti elektronik dan kedokteran gigi.

7. Dalam dunia medis, emas yang dapat disuntikkan telah terbukti membantu mengurangi rasa sakit dan bengkak pada pasien yang menderita TBC dan rheumatoid arthritis.

8. Emas murni memiliki kadar 24 karat, sedangkan emas 18 karat adalah emas murni 75 persen, emas 14 karat adalah emas murni 58,5 persen, dan emas 10 karat adalah emas murni 41,7 persen. Sisa logam yang biasanya digunakan dalam perhiasan emas dan barang lainnya adalah perak atau kombinasi logam, seperti platina, tembaga, paladium, seng, nikel, besi, dan kadmium.

9. Emas adalah pilihan yang populer untuk menghargai pencapaian dengan medali, patung, dan piala. Pemenang Academy Award, Olimpiade dan Hadiah Nobel semuanya menerima item emas sebagai pengakuan atas pencapaian mereka.

10. Emas metalik dengan kemurnian tinggi tidak berbau dan tidak berasa. Ini masuk akal karena logamnya tidak reaktif. Ion logam memberi rasa dan bau pada unsur dan senyawa logam.




Gunung Lewotobi Kembali Meletus Disertai Gemuruh, Warga Diimbau Tetap Tenang dan Waspada

Sebelumnya

Timnas Indonesia Raih Kemenangan 2-0 atas Arab Saudi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel News