PRESIDEN Recep Tayyip Erdogan berinisiatif untuk memberikan bantuan kepada dua anak yang memiliki gangguan pendengaran asal Suriah untuk dirawat di Turki.
Memiliki enam anak, Fares dan istrinya Gusun Afas bermigrasi ke provinsi Kocaeli barat laut Turki dari provinsi Aleppo Suriah delapan tahun lalu.
Tiga hari lalu, dengan inisiatif para dermawan, sebuah alat bantu dengar telah diberikan kepada putri pasangan itu, Fatma, yang berusia 10 tahun.
Mendengar kisah Fatma dan keluarganya, Erdogan pada hari Rabu (23/9) memberikan arahan untuk memberikan bantuan perawatan kepada putri kedua mereka Sara, yang berusia tiga tahun dengan gangguan kesehatan serupa.
"Mereka mengundang keluarga tersebut ke rumah sakit universitas atas arahan Erdogan," kata Rektor Universitas Kocaeli Sadettin Hulagu, seraya menambahkan bahwa Sara mengalami gangguan pendengaran bawaan, seperti dikutip dari Anadolu Agency, Jumat (25/9).
"Dua bulan kemudian, kami akan memasang alat ke telinga Sara. Dia akan mendapatkan kembali kesehatannya setelah memakai alat bantu dengar," kata Hulagu.
"Setelah perawatan Sara, kemampuan bicara dan pendengarannya hampir normal," katanya.
Hulagu juga mengatakan bahwa Fatma dengan alat bantu dengar dapat mendengar suara-suara, tetapi dia mengalami kesulitan dalam berbicara seiring bertambahnya usia.
"Kami akan membantunya untuk mengatasi kesulitan itu," katanya.
Sementara itu, Eymen Afas, bibi dari anak-anak tersebut, mengatakan Sara mengalami gangguan pendengaran bawaan, tetapi kakak perempuannya, Fatma, kehilangan kemampuan pendengarannya selama ledakan hebat di Aleppo.
Eymen berterima kasih kepada Erdogan karena telah membantu perawatan keponakannya.
KOMENTAR ANDA