ORGANISASI Perdagangan Dunia (WTO) mengumumkan pada hari Kamis (8/10) bahwa Menteri Perdagangan Korea Selatan Yoo Myung-hee dan Mantan Menteri Keuangan Nigeria lulusan Harvard Ngozi Okonjo-Iweala telah memenuhi syarat sebagai dua finalis untuk menjadi direktur jenderal berikutnya.
Kedua-duanya merupakan wanita. Hal ini memastikan, bahwa siapapun nanti yang akan terpilih memimpin WTO selanjutnya, dia merupakan seorang wanita. Ini adalah sejarah baru di mana wanita menduduki posisi tertinggi di WTO untuk pertama kalinya.
Panitia seleksi memutuskan bahwa Okonjo-Iweala dan Yoo lolos ke babak final dalam persaiangan yang diperkirakan akan berakhir dalam beberapa minggu mendatang.
"Kedua wanita yang berada di babak final sangat berkualitas. Ini adalah sesuatu yang disetujui semua orang," kata juru bicara WTO Keith Rockwell.
"Kami sudah terkesan dengan mereka sejak awal," sambungnya, seperti dikabarkan Channel News Asia.
Kedua wanita tersebut dipilih dari total lima kandidat yang diseleksi. Dewan Umum WTO di Jenewa yang terdiri dari utusan dari 164 anggota badan, menyingkirkan tiga kandidat lainnya, yakni mantan menteri perdagangan dari Kenya Amina Mohamed, mantan menteri ekonomi Arab Saudi Mohammad Maziad Al-Tuwaijri, dan mantan Menteri Perdagangan Internasional Inggris dan pendukung Brexit, Liam Fox.
Menanggapi hal tersebut, Yoo mengaku sangat bangga.
"Sangat berterima kasih dan merasa terhormat terpilih untuk putaran final dalam proses seleksi Direktur Jenderal WTO berikutnya!" tulis Yoo yang memiliki gelar sarjana hukum dari Vanderbilt University, di akun Twitternya.
"Kami membutuhkan pemimpin baru yang cakap dan berpengalaman yang dapat membangun kembali kepercayaan dan memulihkan relevansi WTO. Saya menantikan dukungan Anda yang berkelanjutan! Terima kasih," sambungnya.
Ungkapan serupa juga disampaikan oleh Okonjo-Iweala di Twitter. Dia berterima kasih kepada anggota WTO atas dukungan mereka. Dia menulis bahwa dia merasa senang berada di babak final. 
KOMENTAR ANDA