KONDISI yang serba terbatas dan tak pasti di tengah pandemi Covid-19, menyebabkan banyak perempuan muda Indonesia menghadapi tekanan dan hambatan untuk meraih mimpi. Tak terkecuali seorang Raisa, salah satu penyanyi terbaik Indonesia.
Raisa harus kembali mengubur mimpinya membuat sebuah konser, akibat pandemi ini. Padahal, mimpi tersebut sudah selangkah lagi menjadi nyata.
"Konser itu sudah di depan mata, tapi karena pandemi terpaksa diundur untuk waktu yang belum bisa dipastikan," kata Raisa Andriana, di konferensi pers virtual Sunsilk, Rabu (28/10).
Menjadi seorang penyanyi seperti saat ini, kenang wanita kelahiran 1990 itu, tidaklah mudah. Di awal memulai karier, banyak tantangan yang dihadapi. Terutama dalam pencarian jati diri.
"Saya sempat bingung mau memenuhi ekspektasi siapa. Banyak yang kasih masukan, malah bikin saya bingung karena saya sendiri punya angan-angan dan idealisme," ucapnya.
Dan ketika pandemi datang, dunia bagaikan runtuh. Apa yang sudah dibangunnya, seperti hilang begitu saja.
"Biasanya seminggu bisa 3 sampai 4 kali keluar kota. Tiba-tiba kerjaan banyak yang cancel, gak tau sampai kapan. Beruntung saya ada di lingkungan bersama perempuan-perempuan hebat yang getol berkreasi. Dan justru di masa pandemi ini membuat mereka tambah eksis," ujar istri dari Hamish Daud ini.
"Pandemi's got tallent, begitu saya menanggapi situasi sekarang ini. Karena aku punya mama yang jago masak dan sekarang mulai bisnis catering, aku jadi sering bikin konten video kuliner. Dan gak nyangka banget, banyak yang kasih komentar dan like," katanya, sumringah.
Jadi, lanjut Raisa, pandemi seperti ini sudah saatnya bagi wanita Indonesia untuk berani mencoba hal-hal baru.
"Jadi, walaupun kita gagal tidak akan jadi masalah. Harus jeli lihat peluang dan buat peluang itu menjadi nyata," pesan ibu dari seorang anak bernama Salina Raine Wyllie. 
KOMENTAR ANDA