Imaniar/ Foto: Farah
Imaniar/ Foto: Farah
KOMENTAR

"Cantik banget mbak Imaniar," tulis Lisa pada kolom chat aplikasi Zoom .

"Duh, suaranya masih oke banget sih mba Imaniar. Powerfull banget," celoteh partisipan lain menimpali komentar Lisa.

Yup, kalimat-kalimat itu yang pertama kita ucapkan saat menyaksikan "konser mini" penyanyi R&B legendaris Indonesia, Imaniar, saat melakukan bincang santai dengan sahabat Farah lewat program ZoomTalk Farah.id bersama wanita-wanita inspiratif, Rabu (4/11).

Kesan cantik, segar, enerjik, sehat, terpancar jelas dari wajah penyanyi "Prahara Cinta" ini.

"Semua ini karunia Allah, kita harus menjaganya dengan baik. Caranya, hindari rokok dan asap rokok, tidak minum minuman keras, tidak bergadang, olahraga yang cukup, berpikir, berbahasa, dan berbicara positif. Kalau hati selalu susah, kerutan di wajah akan cepat muncul dan banyak pikiran negatif berdatangan. Jadi, bawa happy terus," jelas Imaniar menjawab pertanyaan peserta ZoomTalk.

Pemilik single "Forever for You" ini memang selalu berusaha berpikir positif, terutama saat pandemi sekarang. Karena menurut dia, Covid-19 adalah pandemi yang jangan sampai mewabahi pikiran.

"Menjaga fisik saat pandemi sangat mudah, cuci tangan, jaga jarak, dan pakai masker. Tapi menjaga pikiran positif, itu sangat sulit. Jadi, bekerjalah seperti biasa, berkarya seperti biasa. Kalau usaha mampet, percaya pada Allah kalau ini hanya sementara," ujar penggemar Emilia Contessa ini.

Lebih lanjut, ibu dari Malcolm Don ini membagi tips sehatnya. Di awali dengan salat Subuh, setelah itu usahakan tidak tidur namun melanjutkan dengan olahraga ringan.

"Stretching saja untuk jantung dan peredaran darah yang baik. Di akhir olahraga, saya biasanya minum ramuan rahasia, yaitu segelas air hangat yang dicampur dengan jeruk nipis, garam himalaya, dan madu. Minuman itu efektif loh, saya bisa tahan lapar. Makan itu kalau pagi saja, sarapan," sarannya.

Menurut Imaniar, ibadah adalah hal penting jika kita ingin mendapatkan tubuh yang sehat. Karena dengan salat, peredaran darah akan kembali normal. Utamanya saat sujud, ketika darah turun ke kepala dan memenuhi otak.

"Ibadah itu juga penambah stamina, imunitas," demikian Imaniar.

 




Menutup Tahun dengan Prestasi, dr. Ayu Widyaningrum Raih Anugerah Indonesia Women Leader 2024

Sebelumnya

Meiline Tenardi, Pendiri Komunitas Perempuan Peduli dan Berbagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Women