A Promised Land, memoar karya Presiden AS ke-44 Barack Obama/Net
A Promised Land, memoar karya Presiden AS ke-44 Barack Obama/Net
KOMENTAR

MEMOAR Presiden Amerika Serikat (AS) ke-44, Barack Obama tampaknya telah ditunggu-tunggu oleh banyak orang.

Lantaran buku bertajuk "A Promised Land" itu berhasil memecahkan rekor penjualan untuk memoar seorang presiden. Pada hari pertama saja sebanyak hampir 890 ribu eksemplar habis terjual.

Dikutip dari Associated Press pada Kamis (19/11), angka penjualan tersebut termasuk buku audio, e-book dan pre-order. Di mana memoar setebal 768 halaman itu juga memecahkan rekor penjualan untuk penerbit Penguin Random House.

"Kami sangat senang dengan penjualan hari pertama. Itu mencerminkan kegembiraan para pembaca terhadap buku yang sangat dinanti-nantikan yang ditulis oleh Presiden Obama," kata David Drake dari pihak penerbit.

Dengan angka penjualan tersebut, Obama juga berhasil mengalahkan buku sang istri, Michelle Obama yang bertajuk "Becoming". Memoar sang mantan ibu negara itu diketahui terjual sebanyak 725 ribu eksemplar pada hari pertama.

Sejak dirilis pada 2018, lebih dari 10 juta eksemplar buku tersebut telah terjual.

Memoar Michelle sendiri berhasil mengalahkan penjualan "My Life" dari mantan presiden Bill Clinton yang terjual sekitar 400 ribu eksemplar pada hari pertamanya yang dirilis pada 2004, serta "Decision Points" karya mantan presiden George W. Bush yang terjual 220 ribu eksemplar untuk hari pertamanya pada 2010.

Tingginya angka penjualan buku Obama juga diperkirakan didukung dengan pemilihan presiden AS yang dimenangkan oleh mantan wakilnya, Joe Biden.

Pasalnya, dalam memoarnya, Obama mengisahkan hidupnya sebagai presiden kulit hitam pertama yang menjabat di AS. Ia juga kemungkinan akan membahas peran Biden dalam membangun pemerintahannya.




Timnas Indonesia Raih Kemenangan 2-0 atas Arab Saudi

Sebelumnya

Pengguna Domain .id Tembus 1 Juta, Semakin Terdepan di Asia Tenggara

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel News