PFIZER dan BioNTech akan segera meluncurkan vaksinasinya secara massal. Negara yang menjadi tujuan utamanya adalah Inggris.
Regulator obat-obatan Inggris, MHRA menyebutkan, suntikan vaksin Pfizer dan BioNTech aman untuk diluncurkan. Dikutip dari BBC (3/12), dosis pertama sudah dalam perjalanan dengan 800.000 dosis berikutnya beberapa hari mendatang.
Mereka yang lanjut usia dan staf di panti jompo, masuk dalam daftar prioritas kelompok penerima vaksin. Disusul.staf kesehatan dan perawatan. Urutan ini direkomendasikan oleh Komite Bersama Vaksinasi dan Imunisasi, selanjutnya diputuskan oleh pemerintah.
Rumah sakit di Inggris juga sudah memiliki fasilitas penyimpanan vaksin pada suhu minus 70 derajat Celcius. Dan kemungkinan besar, vaksinasi pertama dilakukan di sana.
Inggris mencatat, terjadi 648 kematian dalam 28 hari setelah tes covid dengan hasil positif pada Rabu (2/12), dengan jumlah kasus 16.170.
Karenanya Perdana Menteri Boris Johnson mengingatkan masyarakat tidak terbawa dalam optimisme berlebihan atas vaksinasi ini. Sebab meski diklaim efektif, tetap ada tantangan logistik yang besar.
Pfizer san BioNtech membutuhkan waktu 10 bulan dalam pengembangan vaksinnya. Sementara Inggris, telah memesan 40 juta dosis suntikan, yang diperkirakan cukup untuk memvaksinasi 20 juta orang.
Menteri Kesehatan dan Perawatan Sosial Wels Vaughan Gething menjelaskan, vaksin akan langsung dikirim ke rumah sakit besar yang mempunyai fasilitas penyimpanan. Selanjutnya, vaksin hanya dapat dipindahkan sekali dan jika ada harus disimpan dalam jumlah 1000 dosis.
Sedangkan Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock mengatakan, pemerintah belum mengetahui berapa banyak orang yang perlu divaksinasi.
Di Inggris sendiri, vaksin diberikan dalam dua suntikan dengan selang waktu 21 hari dan dosis kedua sebagai booster. Kekebalan sebenarnya sudah muncul setelah dosis pertama, tapi mencapai efek penuh selama tujuh hari setelah dosis kedua.
Untuk efek samping, terbilang ringan dan biasanya hanya berlangsung 1 hari.
Sejauh ini, sekitar 50 rumah sakit dalam keadaan siaga dan pusat vaksinasi sedang didirikan. Diperkirakan jaringan vaksunasi dapat mulai memberikan lebih dari 1 juta dosis seminggu, setelah vaksinasi tersedia.
Kepala eksekutif NHS Inggris Sir Simon Stevens menjelaskan, layanan kesehatan ssedang mempersiapkan kampanye vaksinasi berskala besar dalam sejarah. Tapi tetap, protokol kesehatan harus dijaga.
Pfizer memastikan stok pertama adalah untuk NHS, yang akan diberikan secara gratis berdasarkan kebutuhan klinis.
Masyarakat pun tidak perlu membelinya secara pribadi untuk melewati antrean.
KOMENTAR ANDA