Daun kelor/ Net
Daun kelor/ Net
KOMENTAR

TANAMAN kelor ternyata memiliki banyak manfaat. Tak hanya untuk memperkaya Air Susu Ibu (ASI), tapi terbukti mampu mengatasi berbagai penyakit berat.

Dikatakan dr Zaidul Akbar, kelor memiliki sejumlah kandungan yang terbukti dapat meluruhkan racun hingga sel kanker. Yaitu lemak (kandungan lemaknya sama dengan yang dimiliki oleh minyak zaitun), selenium (anti kanker), 20 jenis asam amino, dan mineral.

"Tubuh manusia itu sebagian besar terbentuk dari asam amino. Dan untuk memenuhinya, bisa kita dapatkan dari madu serta daun kelor," kata penggagas Jurus Sehat Rasulullah (JSR) ini.

Fermentasi Kelor

Dalam sebuah kesempatan, Ketua Umum Perkumpulan Bekam Indonesia ini mengajarkan bagaimana cara membuat fermentasi daun kelor yang memiliki manfaat sebagai detoksifikasi kanker dan racun.

"Daun kelor dapat kita manfaatkan dengan membuat fermentasinya. Ini bermanfaat untuk mengatasi kanker dan racun melalui baluran di kulit. Karena bagian tubuh manusia terbesar dan paling mudah terpapar berbagai hal adalah kulit," ujar dia.

Cara membuat fermentasi kelor:

1. Ambil secukupnya daun kelor
2. Sambil diremas-remas, campurkan daun kelor dengan 1 liter air yang sudah diberi 3 sendok makan ragi (15 gr)
3. Rendam dan diamkan di ruang tertutup selama 12 jam dengan suhu ruang
4. Fermentasi daun kelor siap digunakan

"Untuk hasil yang maksimal, pilihlah daun kelor yang warnanya sangat hijau. Itu artinya, kandungan klorofil dari daun tersebut sangat baik," saran dr Zaiful Akbar.

Selanjutnya, hasil fermentasi tersebut dapat digunakan. Dengan cara, dibalurkan ke seluruh tubuh. Lakukan sebanyak 2 sampai 3 kali setiap minggunya.

Langkah ini sangat efektif untuk mengatasi racun dan kanker, di mana fermentasi kelor ini akan mengikat racun-racun yang ada ditubuh.

Selain itu, juga bermanfaat untuk mengobati pasien autis dan nyeri pencernaan pada wanita.

 




Hindari Cedera, Perhatikan 5 Cara Berlari yang Benar

Sebelumnya

Benarkah Mengonsumsi Terlalu Banyak Seafood Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan?

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Health