THAILAND resmi mengeluarkan otorisasi darurat kepada Janssen, atau vaksin virus corona dosis tunggal yang diproduksi oleh produsen asal Amerika Serikat Johnson & Johnson.
Hal tersebut diumumkan oleh Menteri Kesehatan Thailand Anutin Charnvirankul kepada publik pada Kamis (25/3). Dengan demikian, ini adalah vaksin Covid-19 ketiga yang diterima oleh negeri gajah putih untuk digunakan secara darurat oleh warganya, setelah vaksin AstraZeneca dan vaksin Sinovac Biotech.
Dalam pengumumannya Charnvirankul menjelaskan bahwa Food and Drug Administration (FDA) Thailand telah menyetujui vaksin tersebut untuk membantu mengatasi pandemi Covid-19 yang masih terjadi.
Negara Asia Tenggara itu diketahui telah mencatat lebih dari 28 ribu kasus Covid-19 secara keseluruhan. Sejauh ini, negara itu telah memberikan sekitar 100 ribu dosis vaksin kepada petugas medis dan kelompok berisiko tinggi.
Sementara itu, mengutip kabar yang dimuat Channel News Asia, sejumlah produsen vaksin Covid-19 juga bersiap untuk mengajukan permintaan persetujuan FDA Thailand agar dapat digunakan di negara tersebut, seperti Sinopharm dari China dan Sputnik V dari Rusia.
KOMENTAR ANDA