MEMULAI bisnis atau usaha harus dilandaskan pada niat yang baik dan sungguh-sungguh.
Bahkan, dalam agama Islam, kita bisa meniru cara Rasulullah dalam menjalankan bisnis.
Dalam program webinar minggun Bincang Sehat bertajuk "Menyeimbangkan Bisnis Dan Ibadah" yang diselenggarakan oleh Kantor Berita Politik RMOL (Rabu, 21/4), pendakwah yang juga merupakan pengusaha dodol Betawi Maknyoos Habib Faishol Alhaddad menjelaskan bahwa ada beberapa prinsip dagang ala Rasulullah yang bisa ditiru, terutama bagi mereka yang baru memulai bisnis.
"Pertama, cari usaha yang halal, yang diridhai Allah," jelasnya.
Prinsip kedua yang juga tidak kalah penting yag perlu diterapkan pebisnis pemula adalah jangan takut gagal.
"Urusan modal bisa belakangan. Sekarang kita bisa dagang tidak pakai modal, seperti reseller. Yang penting ada kemauan dan ada cinta di dalam menjalankan usaha tersebut," ujarnya.
Dia menerangkan bahwa dalam agama, ada dua perkara yang disebutkan bahwa manusia akan berhasil, yaitu sabar dan tetap teguh.
"Sabar. Walaupun tertatih-tatih, tapi kalau bersungguh-sungguh dan sabar pasti akan berhasil," terangnya.
"Teguh, jangan mundur, jangan baru setengah jalan, ragu lalu mundur lagi. Jadi nanti akan mentok di situ-situ saja," demikian Habib Faishol.
KOMENTAR ANDA