SEBAGAI orangtua, terkadang merasa bahwa sudah memberi sedikit perhatian dan memanjakan anak dengan membelikan apapun yang diinginkannya, sudah merupakan bentuk cinta dan kasih sayang. Namun nyatanya, masih saja anak merasa kurang dicintai.
Baik sadar maupun tidak, mencintai anak yang terkadang dianggap sebagai hal mudah oleh orangtua, justru diterima oleh anak sebagai hal yang biasa saja.
Apa saja sikap orangtua yang membuat anak merasa tidak dicintai?
Tidak memiliki cukup waktu untuk bersama dengan anak
Seperti kondisi saat ini, di mana semua pekerjaan dilakukan dari rumah, ambil sedikit waktu untuk menyapa anak atau menemani bermain. Jangan sampai anak beranggapan bahwa orangtuanya hanya memikirkan pekerjaan saja.
Memarahinya dengan kasar dan tidak tepat
Tidak ada salahnya memarahi anak atas kesalahan yang diperbuatnya. Tapi, pakailah cara yang bijaksana, kurangi membentak dan tidak memakai kekerasan fisik. Lakukan saat waktunya tepat, misalkan saat ia sedang sendiri dan tidak sedang bermain bersama teman.
Tidak memberi anak kesempatan bercerita
Padahal anak biasanya memiliki banyak cerita setelah apa yang dikerjakannya. Biarkan anak menyelesaikan cerita, jangan terburu-buru mengambil kesimpulan. Dengan begitu anak merasa diperhatikan.
Sungkan meminta maaf
Bunda, sebagai manusia orangtua juga tempatnya salah. Biasakan untuk meminta maaf kepada anak ketika Ayah atau Bunda melakukan kesalahan. Selain mengajarkan bertanggung jawab, anak juga akan merasa dihargai.
Membandingkan dengan saudaranya
Ingat ya, setiap anak itu unik dan Bunda juga terkadang tidak nyaman jika dibanding-bandingkan dengan orang lain, bukan?
Jadi, kalau ingin memotivasi anak, lakukan dengan cara yang lebih bijaksana.
KOMENTAR ANDA