HARI Raya Idul Adha yang dirayakan pada selasa kemarin (20/7) memiliki makna mendalam dan mengakar bagi jutaan umat muslim di seluruh dunia.
Presiden Amerika Serikat Joe Biden pun ikut bersukacita akan perayaan tersebut. Hal itu dia tuangkan dalam pernyataan resminya. Dia dan sang istri, Jill Biden, mengirimkan salam hangat kepada mereka yang merayakan Idul Adha di seluruh dunia.
Biden juga memberikan pesan hangat mengenai perayaan Idul Adha yang tetap memiliki makna kuat meski di tengah pandemi Covid-19 saat ini.
"Tradisi Idul Adha dan ritual ibadah haji untuk memberi kepada mereka yang kurang beruntung untuk memperingati ketakwaan Nabi Ibrahim dan putranya kepada Tuhan, memiliki makna khusus tahun ini, saat kita terus menjalani tantangan Covid-19 dan bekerja untuk menanggapi serta untuk pulih dari pandemi global," kata Biden, dalam keterangannya, sebagaimana diterima redaksi dari US Embassy & Consulates di Indonesia (Rabu, 21/7).
Biden manambahkan, pihaknya bangga karena dapat membantu memimpin perjuangan untuk mengakhiri Covid-19 secara global dengan menyumbangkan lebih dari setengah miliar vaksin ke negara-negara di seluruh dunia, termasuk negara-negara dengan mayoritas penduduk muslim.
Dia menekankan, kita semua harus bekerja sama untuk menyelamatkan nyawa dan mengakhiri pandemi ini di mana-mana.
"Ibadah haji, yang mempertemukan orang dari seluruh lapisan masyarakat dan dari setiap sudut dunia, juga merupakan pengingat akan komitmen Islam terhadap kesetaraan dan kesamaan nilai-nilai mendasar agama-agama Ibrahim," kata Biden.
"Amerika Serikat berkomitmen untuk bekerja dengan komunitas internasional untuk bangkit lebih kuat seusai pandemi, dan ribuan Muslim Amerika termasuk di antara mereka yang ingin menunaikan ibadah haji tahun depan, Insya Allah," sambungnya.
"Atas nama rakyat Amerika, kami menyampaikan harapan agar perayaan kali ini aman dan meriah. Selamat Idul Adha," tutup Biden.
KOMENTAR ANDA