OTORITAS China menargetkan siswa sekolah dalam kampanye vaksinasi terbaru yang mereka luncurkan. Kampanye vaksinasi terbaru ini menargetkan anak di bawah umur yang berusia 12 hingga 17 tahun.
Pemerintah China berupaya untuk memperluas kampanye itu untuk mengerem penularan virus corona yang kembali melonjak, terutama varian delta yang sangat menular.
Untuk melancarkan kampanye vaksinasi ini, Kementerian Pendidikan China telah meminta pihak berwenang setempat untuk menerapkan program yang menargetkan vaksinasi siswa sekolah.
Dikabarkan BBC, beberapa provinsi di negeri tirai bambu itu juga sudah memberikan suntikan vaksin Covid-19 kepada siswa sekolah. Namun kini, upaya tersebut semakin didorong. Pemerintah China menargetkan vaksinasi untuk mencapai target pemerintah agar 80 hingga 85 persen dari seluruh penduduk divaksinasi pada akhir tahun.
Lonjakan kasus Covid-19 terbaru di China dimulai di Nanjiang di provinsi Jiangsu timur, sebelum menyebar ke tujuan wisata Zhangjiajie di provinsi Hunan tengah.
Dari sana, turis membawa virus ke belasan kota lainnya, termasuk kota besar seperti Beijing dan Chongqing.
Ada kasus di mana di kota Yangzhou, yang juga berada di Jiangsu dan memiliki populasi lebih dari 4,5 juta orang, menemukan 40 kasus penularan lokal baru. Setelah diselidiki, diketahui bahwa hal itu terjadi setelah seorang wanita berusia 64 tahun, yang melakukan perjalanan dari Nanjiang ke Yangzhou dan mengunjungi panti-panti populer untuk bermain kartu, Dia diduga kuat menjadi superspreader.
Kini, wanita tersebut diselidiki oleh polisi karena menyembunyikan rencana perjalanannya dari pihak berwenang.
Kasus lain terjadi di kota Wuhan, di mana pemerintah setempat memutuskan untuk melakukan tes pada seluruh warganya setelah muncul kasus penularan lokal baru di kota itu. 
KOMENTAR ANDA