Ilustrasi/ Net
Ilustrasi/ Net
KOMENTAR

BERBAKTI kepada kedua orangtua adalah hal yang paling utama diajarkan dalam Islam. Jika ingin sukses di dunia dan dapat menggapai ridho Allah, bakti kepada orangtua menjadi kunci pokoknya.

Dalam Islam, Allah memerintahkan umat-Nya untuk selalu berbakti kepada kedua orangtua. Hal ini seperti firman Allah yang terkandung dalam surat Al Isra ayat 23, yaitu:

"Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan 'ah' dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia".

Bakti anak kepada orangtua memang tidak datang secara sendirinya. Anak perlu mendapat didikan yang baik, agar dapat memenuhi baktinya.

Salah satu cara yang bisa Bunda ajarkan untuk mendidikan anak agar berbakti kepada orangtua adalah mengajarkan hadits-hadits terkait hal tersebut. Berikut ini beberapa hadits yang dapat diajarkan kepada si kecil, diambil dari buku "Hadits-hadits Tarbawi karya M Ainur Rasyid, mengutip Detik.com.

1. Derajat seorang ibu

Diriwayatkan HR Bukhari dan Muslim, "Seorang pria pernah mendatangi Rasulullah Saw lalu berkata, 'Siapa dari kerabatku yang paling berhak aku berbuat baik?' Beliau berkata, 'Ibumu'. Dia berkata lagi, 'Kemudian siapa lagi?' Beliau mengatakan, 'Ibumu'. Dia berkata lagi, 'Kemudian siapa lagi?' Beliau mengatakan, 'Ibumu'. Dia berkata lagi, 'Kemudian siapa lagi?' Beliau mengatakan, 'Ayahmu'."

2. Berbakti kepada orangtua menambah rezeki

"Siapa yang suka untuk dipanjangkan umut dan ditambahkan rizkinya, maka berbaktilah pada orangtua dan sambunglah tali silaturahmi (dengan kerabat)." (HR Ahmad)

3. Berjihad untuk orangtua

"Ada seseorang yang mendatangi Nabi dan ingin meminta izin untuk berjihad. Nabi bertanya, 'Apakah kedua orangtuamu masih hidup?' Ia jawab, 'Iya, masih'. Nabi pun bersabda, 'Berjihadlah dengan berbakti kepada keduanya'." (HR Muslim)

4. Bakti kepada orangtua yang sudah meninggal

"Suatu saat kami pernah berada di sisi Rasulullah Saw. Ketika itu datang seseorang dari Bani Salimah, ia berkata, 'Wahai Rasulullah, apakah masih ada bentuk berbakti kepada kedua orangtuaku ketika mereka telah meninggal dunia?' Nabi menjawab, 'Iya (masih tetap ada). (Bentuknya adalah) mendokan keduanya, meminta ampun untuk keduanya, memenuhi janji mereka setelah meninggal dunia, menjalin hubungan silaturahmi dengan keluarga kedua orangtua yang tidak pernah terjali, dan memulikan teman dekat keduanya'." (HR Abu Daud dan Ibnu Majah)

5. Ridho Allah ada pada ridho orangtua

Sebuah hadits menjelaskan, "Ridho Allah tergantung pada ridho orangtua dan murka Allah tergantung pada murka orangtua." (HR Tirmidzi)

6. Doa termustajab

Dalam hadits yang diriwayatkan HR Ibnu Majah, "Tiga doa yang mustajab yang tidak diragukan lagi, yaitu doa orang yang dizalimi, doa orang yang bepergian (safar), dan doa baik orangtua kepada anaknya."

7. Taati ayahmu

"Taatilah ayahmu selama dia hidup dan selama tidak diperintahkan untuk bermaksiat." (HR Ahmad)

8. Amal yang dicintai Allah

"Aku bertanya pada Rasulullah Saw, 'Amal apakah yang paling dicintai Allah 'azza wa jalla'?' Dia menjawab, 'Salat pada waktunya'. Lalu aku bertanya, 'Kemudian apa lagi?' Nabi menjawab, 'Berbakti kepada kedua orangtua'. Lalu aku mengatakan, 'Kemudian apa lagi?' Lalu Rasulullah Saw mengatakan, 'Berjihad di jalan Allah'." (HR Bukhari dan Muslim)

9. Merawat orangtua

"'Sungguh terhina, sungguh terhina, sungguh terhina'. Ada yang bertanya, 'Siapa, wahai Rasulullah?' Dia bersabda, '(sungguh hina) seseorang yang mendapati kedua orangtuanya yang masih hidup atau salah satu dari keduanya ketika mereka telah tua, namun justru ia tidak masuk surga'." (HR Muslim)

10. Durhaka pada orangtua adalah dosa terbesar




Nilai Rapor Menurun, Berikut Cara Ayah Bunda Menegur Si Kecil Agar Termotivasi

Sebelumnya

Mengatasi Kekhawatiran Orang Tua Saat Melepas Anak dari SD ke SMP

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Parenting