PEMERINTAH akan meningkatkan kemampuan deteksi varian Omicron dengan mendatangkan 15 mesin genome sequencing baru ke tanah air.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, 15 mesin tersebut diharapkan tiba pada awal tahun depan untuk segera didistribusikan ke seluruh pulau-pulau di Indonesia, seperti Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua.
"Agar tes genome sequencing seperti ini menjadi lebih cepat dan juga jaringannya tidak hanya di Jawa saja," ujarnya dalam konferensi pers virtual pada Senin (27/12).
Di samping itu, ia mengatakan, pemerintah juga menyebarkan alat tes Polymerase Chain Reaction (PCR) dengan teknologi baru yang dapat mendeteksi materi Omicron.
Dibandingkan dengan tes genome sequencing yang membutuhkan 3 hingga 5 hari, tes PCR tersebut dapat diproses hanya dalam waktu 4 hingga 6 jam.
"Kita sudah sebarkan di seluruh pintu-pintu masuk dari luar negeri sehingga kita bisa lebih cepat mengidentifikasi Omicron," kata Budi.
Hingga saat ini, pemerintah mencatat, sudah ada 46 kasus Omicron di tanah air. Sebanyak 98 persen di antaranya terjadi pada pelaku yang datang dari luar negeri.
KOMENTAR ANDA