Ilustrasi/ Net
Ilustrasi/ Net
KOMENTAR

KENAIKAN Omicron diprediksi akan semakin tinggi. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meminta warga Indonesia bersiap menghadapi gelombang varian Omicron ini. Demi menghadapi hal tersebut Menkes menjelaskan ciri-ciri Omicron yang seringkali serupa dengan gejala flu biasa.

"Sebagian besar kasus Omicron adalah OTG atau asimtomatik atau gejala sakitnya ringan. Jadi hanya gejala pilek, batuk, atau demam yang sebenarnya bisa sembuh tanpa perlu dibawa ke rumah sakit," ujarnya saat menggelar konferensi pers, Kamis (27/1/2022).

Namun demikian, Menkes mengingatkan penularan Omicron sangat cepat ketimbang varian lainnya meski angka dirawat di rumah sakit dan kematian COVID-19 terpantau jauh lebih rendah jika dibandingkan infeksi varian Delta berapa waktu lalu. Total pasien Omicron yang pernah dirawat sejak ditemukan pertengahan Desember lalu, berjumlah 854 orang. Adapun pasien tanpa gejala 461 kasus, gejala ringan 334 pasien, gejala sedang dan berat 59 pasien.

Menkes juga meminta pasien Omicron yang hanya mengeluhkan gejala COVID-19 ringan atau bahkan positif tanpa gejala untuk menjalani isolasi mandiri. Hal ini demi menghindari beban yang akan dialami oleh fasilitas kesehatan walau pemerintah telah menambah 80 ribu tempat tidur khusus pasien COVID-19.

"Sebenarnya yang perlu masuk rumah sakit adalah pasien yang 59 itu. Yang perlu dirawat hanya kalau dia perlu di treatment oksigen," demikian Menkes Budi.

 

 




Gunung Lewotobi Kembali Meletus Disertai Gemuruh, Warga Diimbau Tetap Tenang dan Waspada

Sebelumnya

Timnas Indonesia Raih Kemenangan 2-0 atas Arab Saudi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel News