Koleksi Metanoia Nina Nugroho terinspirasi dari ‘perubahan pikiran’ atau secara harfiah merujuk pada perjalanan mengubah pikiran, hati, diri atau cara hidup seseorang/ Foto: FARAH
Koleksi Metanoia Nina Nugroho terinspirasi dari ‘perubahan pikiran’ atau secara harfiah merujuk pada perjalanan mengubah pikiran, hati, diri atau cara hidup seseorang/ Foto: FARAH
KOMENTAR

NINA Nugroho merupakan brand yang dibuat oleh desainer berbakat Indonesia, Nina Septiana.

Semua koleksi desain Nina Nugroho terinspirasi dari kebutuhan para wanita muslimah aktif, yaitu para wanita profesional dan pengusaha yang ingin tampil berkelas namun tetap simpel, baik dari tampilan maupun cara mengenakan busananya.

Nina begitu peka melihat kondisi. Ketika pandemi melanda, desainer yang memulai karier fesyennya pada 2010 itu melihat kebutuhan pakaian wanita muslim mulai berubah. Apalagi ketika para muslimah aktif, profesional, dan pengusaha ini harus mengerjakan semuanya dari rumah.

"Pandemi Covid-19 telah membawa banyak perubahan pada kita. Termasuk cara berpikir, cara kita membawakan diri, bagaimana hati kita melihat dunia pun mengalami perubahan. Kesadaran kita berubah, terutama terhadap kesehatan dan cara kita berbusana,’’ tutur Nina di acara MUFFEST+ 2022, Pacific Place Jakarta, Kamis (21/4).

Dari situlah lahir brand baru yang diberi nama Esensia by Nina Nugroho. Sebagai sebuah pilihan solusi yang digali dari hati dan pilihan hidup perempuan, untuk memberikan pilihan busana selain busana kerja.

Dan di Ramadhan kali ini, Esensia by Nina Nugroho mengeluarkan koleksi "Metanoia". Koleksi ini terinspirasi dari ‘perubahan pikiran’ atau secara harfiah merujuk pada perjalanan mengubah pikiran, hati, diri atau cara hidup seseorang.

Metanoia menggunakan bahan dior crepe yang lembut dan ringan, membuat penampilan terlihat santai namun tetap elegan. Pemilihan kancing Swarovski yang menawan dan dipadukan dengan hijab Esential Geometric Black Square, berbahan voal premium, membuat kesan elegan tak pernah hilang dari koleksi-koleksi Nina.

Penampilan koleksi Metanoia semakin menawan dengan selendang tenun Janggawari. Tenun Janggawari adalah hasil karya tangan-tangan wanita suku Baduy. Motif khusus ini hanya bisa diciptakan oleh wanita bangsawan Baduy, sehingga merupakan motif yang langka.

Warna broken white crush menjadi pilihan paling favorit untuk merayakan lebaran. Terdiri dari shirt, tunik, dress, yang dipadankan dengan cullote serta skirt tetap membuat penampilan kamu elegan namun santai.

 




Preppy Look Menggemaskan ala Michelle Ziudith

Sebelumnya

Formula Powerful untuk Hasil Maksimal: Rejuvenated Youthful Skin dengan Inovasi Microcapsule Retinol & Ceramide

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga