Ilustrasi cacar monyet/ Net
Ilustrasi cacar monyet/ Net
KOMENTAR

SATU kasus cacar monyet terdeteksi di Singapura. Kementerian Kesehatan setempat melaporkan, seorang pelancong yang transit di Bandara Changi pada 1 Juni 2022 dan kemudian melanjutkan perjalanan ke Sydney. Dan pada 3 Juni 2022 ia dinyatakan positif cacar monyet.

Walau begitu, menurut mereka hal teraebut tidak perlu terlalu dikhawatirkan. Karena si pelancong tidak berinteraksi dengan komunitas dan langsung melanjutkan perjalanan.

"Karena kasusnya tidak masuk ke Singapura atau berinteraksi dengan orang-orang di komunitas, saat ini belum ada risiko penularan komunitas yang signifikan," kata Kementerian Kesehatan Singapura, Senin (6/6).

Saat ini, Pemerintah Singapura tengah melakukan pelacakan kontak untuk dua penerbangan yang ditumpangi pelancong tersebut.

Pencegahan di Indonesia

Terkait mulai terdeteksinya satu kasus di Singapura, Indonesia sigap melakukan pencegahan agar wabah cacar monyet tidak masuk ke Indonesia.

Penanganan pencegahan yang dilakukan pemerintah adalah:

1. Mendeteksi suhu tubuh orang-orang yang baru datang dari luar negeri.
2. Kementerian Kesehatan mengeluarkan surat edaran untuk seluruh dinkes, kantor kesehatan pelabuhan (KKP), rumah sakit, dan puskesmas untuk menyebarkan informasi terkait cacar monyet.
3. Mengimbau masyarakat berperilaku hidup bersih dan sehat.
4. Jika berkunjung ke daerah terjangkit, hindari mengonsumsi atau menyentuh daging hewan yang tidak dimasak dengan benar (kurang dari 75 derajat celcius).

Mengingat bahwa penularan penyakit cacar monyet tidak mudah terjadi dan di Indonesia belum pernah ditemukan adanya kasus cacar monyet baik pada hewan maupun manusia, maka kita tidak perlu panik dan khawatir. Yang penting selalu diingat adalah berperilaku hidup bersih dan sehat serta segera mendatangi profesional kesehatan bila dirasakan ada gejala cacar monyet.

 

 




Fish Therapy untuk Melancarkan Aliran Darah dan Mengurangi Stres, Coba Yuk!

Sebelumnya

Murah dan Mudah, Ini Definisi “Makan Sehat” yang Harus Kamu Pahami dengan Benar

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Health