PELUKAN hangat dari orangtua sangat didambakan seorang anak. Rasa kasih sayang tulus dirasakan betul oleh anak dari kedua orangtuanya.
Tapi pelukan tidak hanya sebagai ungkapan kasih sayang. Arti pelukan jauh lebih hebat dari itu.
Saat dipeluk orangtuanya, anak akan merasa hebat dan sangat dicintai. Pelukan akan mengaktifkan hipotalamusnya, sehingga mengeluarkan hormon oksitosin.
Hormon tersebut terkenal sebagai hormon cinta, yang akan memberi dampak pada respon emosi seperti rasa tenang, percaya diri, dan stabilitas psikologi.
Luar biasanya pelukan orangtua bisa memberi kekebalan pada anak dan membantu mereka untuk menyelesaikan setiap masalah.
Dan anak yang sering mendapatkan pelukan orangtua akan memiliki empati dan kasih sayang yang tinggi terhadap siapa saja, hingga akhirnya akan melahirkan sifat positif lainnya.
Berikanlah pelukan itu di 12 waktu yang tepat. Kapan?
1. Sebelum tidur. Pelukan sebelum tidur adalah waktu yang tepat untuk meningkatkan bondong dengan anak. Apalagi untuk orangtua yang seharian bekerja.
2. Bangun tidur. Berikan pelukan saat anak bangun tidur untuk membangkitkan semangat memulai hari.
3. Berangkat sekolah. Anak akan lebih bersemangat dan merasa siap menerima pelajaran dari guru usai mendapat pelukan dari orangtuanya.
4. Pulang sekolah. Nyaman bisa berada di rumah kembali, pelukan orangtua dapat melepas rasa lelahnya.
5. Orangtua akan pergi kerja. Pelukan sebelum orangtua berangkat kerja akan membuat anak merasa yakin dan berani saat ditinggal.
6. Orangtua pulang kerja. Pelukan di waktu ini bermanfaat bagi anak untuk melepas rindu setelah beberapa waktu tidak bertemu.
7. Saat anak marah atau sedih. Pelukan orangtua bersifat menenangkan dan meyakinkan anak, bahwa ia akan baik-baik saja. Berikan pelukan itu saat mereka merah atau sedang bersedih.
8. Momen istimewa. Waktu yang sangat dinantikan oleh anak, waktu di mana ia bisa berbagi momen bahagia dengan orang tersayang, yaitu Ayah dan Ibu. Berikanlah pelukan hangat itu kepada anak.
9. Anak melakukan kebaikan. Berikan pelukan sebagai reward ketika anak berbuat baik, agar ia semakin semangat untuk berbuat kebaikan lagi.
10. Merayakan sesuatu. Saat pesta tidak bisa orangtua berikan untuk merayakan sesuatu yang spesial, berikanlah pelukan. Dengan begitu anak merasa bahwa orangtuanya selalu hadir di setiap momen pentingnya.
11. Bersantai atau bermain. Sering-seringlah memberi pelukan pada anak, meskipun itu disaat santai atau sedang bermain. Itu akan membantunya mengembalikan energi yang terkuras usai bermain.
12. Sebagai kejutan. Sudah lama tidak bertemu, berikan pelukan sebagai kejutan. Pelukan tersebut melepaskan rasa rindu yang begitu dalam.
Anak memang tidak pernah meminta, namun mereka selalu membutuhkan pelukan orangtua sebagai energi menapaki masa depan.
Berikan pelukan itu di waktu-waktu yang tepat, agar mereka tahu bahwa dukungan orangtua selalu hadir di setiap langkahnya.
KOMENTAR ANDA