Ilustrasi/ Net
Ilustrasi/ Net
KOMENTAR

CACAR monyet kian mengganas. Tidak hanya menularkan pada orang yang memiliki perilaku seks yang buruk, tapi bisa kepada siapa saja, termasuk ibu hamil dan janinnya.

Seorang dokter penyakit dalam dari RS Carolus, Salemba, Jakarta, Robert Sinto mengatakan, kemungkinan ibu hamil menularkan virus cacar monyet kepada janinnya, sangat mungkin terjadi.

Fakta tersebut disampaikan Robert dalam konferensi pers yang digelar Kementerian Kesehatan RI terkait perkembangan cacar monyet di Indonesia, Rabu (27/7).

"Siapa saja yang berpotensi. Bahkan janin dan bayi bisa terpapar dari ibu yang sedang sakit cacar monyet," kata Robert.

Ketika ibu hamil menularkan virus cacar monyet kepada janinnya, kemungkinan terburuk adalah kematian. Karena itu dia menyarankan agar ibu hamil dan menyusui memerhatikan betul kebersihan dan kesehatannya.

Satu Orang Ibu Hamil di AS Terinfeksi Monkeyprox

Sementara itu, seorang wanita hamil di Amerika Serikat dinyatakan terinfeksi cacar monyet. Begitu disampaikan Dr John Brooks dari Pusat Pengendalian Penyakit AS (CDC), mengutip The Sun.

Beruntung, bayi tersebut tidak tertular Monkeyprox. Menurut pejabat Infectiius Disease Society of America, bayi tersebut langsung diberi infus globulin imun. Pengobatan antibodi itu sudah disetujui petugas medis AS selama wabah Monkeyprox.

Ibu hamil, orang yang mengalami imunosupresu, dan anak-anak berisiko tinggi terkena cacar monyet. Wanita hamil lebih rentan terhadap penyakit ini, karena kekebalan tubuhnya terganggu.




Berkunjung ke Jawa Tengah, Uni Eropa-ILO Soroti Kemajuan Hak-Hak Ketenagakerjaan Awak Kapal Perikanan Indonesia

Sebelumnya

Australia Batasi Usia Minimum Anak Berseluncur di Medsos, RI Kapan?

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel News