DALAM mendidik anak, peran seorang ayah sama pentingnya dengan seorang Ibu. Seorang anak terutama laki-laki secara tidak sadar akan menjadikan seorang ayah sebagai model. Hal itu tentu akan mempengaruhi sifat dan karakter anak tersebut.
Lalu bagaimana seharusnya seorang ayah bersikap agar dapat mendidik anak laki-lakinya dengan baik?
Terlibat
Seorang ayah harus tetap melibatkan diri dalam mengasuh dan mendidik anak, meskipun harus bekerja diluar rumah untuk mencari nafkah. Kehadiran sosok ayah dalam kehidupan anak merupakan hal yang penting untuk membangun ikatan emosional (bonding), yang dapat membangun kepercayaan anak terhadap ayahnya.
Prioritas
Meskipun seorang ayah sibuk bekerja, namun anak tetap harus menajdi prioritas, terutama ketika anak laki-laki sudah remaja. Hal tersebut sangat penting dilakukan karena pada usia tersebut anak laki-laki sedang mengalami pubertas dan sedang dalam proses pencarian jati diri. Mereka akan cenderung menjadi pemberontak dan pembangkang, selain itu sedang mencari pergaulan yang dapat menerima dirinya. Bila orangtua terutama sang ayah tidak menaruh perhatian penuh, maka dikhawatirkan anak akan terjebak dalam pergaulan yang salah.
Menikmati
Seorang ayah harus menikmati waktu antara ayah dan anak laki-lakinya. Hal ini sangat penting agar anak tidak merasa diabaikan dan dihargai. Proses kebersamaan antara ayah dan anak laki-lakinya dapat membuat komunikasi antara ayah dan anak terjalin dengan baik. Anak laki-laki akan dapat memahami sikap-sikap seorang laki-laki yang sejati yang ia contoh dari ayahnya.
Demonstratif
Seorang ayah sebaiknya lebih terbuka dalam mengungkapkan rasa sayang kepada anak-anaknya. Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara mengekpresikan lewat interaksi fisik, suara dan lain-lain, agar anak paham bahwa sang ayah memberi perhatian kepadanya.
Turun Tangan
Seorang ayah harus berada di samping anak laki-lakinya dalam setiap momen, bukan hanya pada saat sang anak mencapai satu prestasi namun pada anak sedang berada dalam kesulitan. Begitu juga ketika anak sedang berada dalam masalah, ayah harus berada disampingnya untuk memberi dukungan moril pada sang anak.
Ayah tidak hanya bertugas memberikan senyum kebanggaan pada ketika anak berprestasi, namun juga harus memberikan rangkulan saat anak sedih dan terpuruk, agar anak paham bahwa di dunia ini ada keluarga yang selalu menyayangi, mencintai dan menerima dirinya apa adanya.
Demikian beberapa hal yang dapat dilakukan ayah untuk mendidik anak. Tugas kita sebagai istri atau bunda adalah mengingatkan para suami untuk senantiasa bersikap, berperilaku dan berkomunikasi baik agar dapat menjadi contoh bagi anak-anaknya terutama anak laki-lakinya. Semoga bermanfaat.
KOMENTAR ANDA