KATA “bucin” kerap kali diungkapkan untuk menggambarkan sosok orang yang sedang jatuh cinta, hingga menepiskan nalarnya. Bucin atau budak cinta, ke mana pasangan pergi, selalu diikuti. Tidak ada hari tanpa kehadirannya dan tanpa bersama-sama dengannya.
Konotasinya memang negatif, padahal bucin terhadap pasangan itu sah-sah saja. Seperti bucinnya Arumi Bachsin kepada sang suami, Emil Dardak. Dalam sebuah tayangan TV, Arumi mengaku sangat bucin kepada sang suami.
“Setiap hari pasti ketemu suami. Kalau enggak ketemu, kan gimana? Takut akunya. Takut digondol orang,” kata Arumi.
Walaupun setiap hari bertemu, bukan berarti Arumi ikut ke mana saja sang suami pergi ya.
Nah, biar bucin kamu tidak sampai ke cinta buta, coba tips bucin elegan berikut ini:
- Tetap ingatkan saat ia melakukan kesalahan
Kalau kamu benar-benar cinta, jangan mengiyakan apapun yang dilakukannya, apalagi jika salah. Jangan biarkan pasangan terjerat pada perilaku yang merugikan dirinya sendiri.
Nah, di sini rasa sayang dan cinta kamu diuji. Karena kalau kamu benar-benar sayang, pasti ingin pasangan lebih baik lagi.
- Buat diri kamu berprestasi
Cara lain menunjukkan rasa cinta terhadap pasangan adalah dengan membuat diri kamu berprestasi. Senang rasanya kalau kamu menjadi pasangan yang bisa di bawa kemana-mana dengan rasa bangga. Selain itu, kamu akan merasa bahwa dirimu pantas untuk mendampinginya.
- Lakukan hal-hal positif dan bermanfaat
Saat berdua dengan pasangan, cobalah lakukan hal-hal positif dan bermanfaat. Misalnya, menata rumah, memasak bersama, bercocok tanam, atau mengajak anak jalan-jalan.
- Saat dia sedang sibuk, sibukkan pula diri sendiri dengan hal yang bermanfaat. Dengan begitu, kamu tidak akan terjebak dalam pikiran negatif tentang dirinya.
Yang perlu diingat, bucin terhadap pasangan sangat diperlukan, agar hubungan rumah tangga semakin harmonis. Hanya saja, jangan sampai terjebak pada hubungan posesif, yang justru akan merusak kebahagiaan rumah tangga.
KOMENTAR ANDA