GEJALA meningitis karena mengonsumsi makanan penyebabnya, dapat langsung muncul. Terkadang, hanya dalam beberapa jam atau hitungan hari.
Dalam hal ini, Bunda wajib tahu makanan apa saja yang menjadi pemicu meningitis, yang sebaiknya dihindari. Makanan tersebut sudah mengandung bakteri Listeria monocytogenes dan E coli.
Listeria monocytogenes adalah spesies bakteri pathogen (penyebab penyakit) yang dapat ditemukan di lingkungan lembab, tanah, air, vegetasi, dan hewan yang membusuk.
Bakteri ini dapat bertahan hidup dan bahkan tumbuh di bawah pendinginan, serta tidakan pengawetan makanan lainnya. Biasanya, makanan-makanan ini rentan sekali terkena bakteri Listeria monocytogenes:
- Keju lunak
- Hot dog
- Daging sandwich
Bukan hal aneh jika makanan penyebab meningitis salah satunya akibat terkontaminasi bakteri E coli. Bakteri ini biasanya hidup di usus manusia dan hewan.
Adapun makanan yang rentan terkena bakteri E coli dan memicu munculnya meningitis adalah:
- Produk susu atau makanan yang mengandung mayones yang sudah terlalu lama ditinggalkan.
- Susu mentah atau susu yang tidak dipasteurisasi.
- Daging, unggas, dan seafood yang tidak dimasak pada suhu atau durasi waktu yang tepat.
- Produk makanan mentah, seperti sayuran hijau dan buah yang belum dicuci dengan benar.
Mengantisipasi Makanan dari Bakteri Penyebab Meningitis
Mengantisipasi makanan penyebab meningitis adalah upaya mencegah penyakit bawaan masuk ke rumah dari makanan. Ada baiknya lakukan hal ini sebagai pencegahan:
- Jangan biarkan makanan tersimpan lama di kulkas.
- Cuci dinding dan rak kulkas secara rutin.
- Mencuci buah dan sayuran secara menyeluruh.
- Gunakan peralatan bersih.
- Jauhkan daging mentah dari makanan lain dan peralatan yang bersih.
- Tidak menyiapkan makanan jika sedang diare.
- Memastikan daging dan ungags dimasak dengan waktu dan suhu yang tepat. Untuk unggas, dimasak pada suhu 74 derajat celcius. Daging giling dan telur di masak pada suhu 71 derajat celcius, dan steak, daging panggang, ikan, serta kerang dengan suhu 63 derajat celcius.
Pastikan apa yang dikonsumsi dalam keadaan bersih, begitu pula dengan peralatannya. Jangan terlalu lama menyimpan makanan di dalam lemari es yang kebersihannya tidak terjaga.
KOMENTAR ANDA