SEKILAS tidak ada masalah pada perut perempuan yang mengglambir, selain penampilan yang tidak oke. Kebanyakan perempuan menganggap perut buncit hal wajar, apalagi jika sudah memiliki anak.
Tapi, itu anggapan yang salah, ya. Faktanya, ada banyak penyakit kronis yang mengintai perempuan dengan perut buncit.
Mengutip The Sun, perempuan yang perutnya buncit tujuh kali lebih rentan mengalami penyakit kronis dibandingkan laki-laki. Penyakit kronis yang mungkin menyerang di antaranya jantung dan diabetes tipe 2.
Sementara, Dr Barbara Kahn, dari Harvard Medical School mengatakan, ukuran lingkar pinggang bisa jadi salah satu ciri seseorang berisiko alami penyakit kronis.
Salah satunya dibuktikan dalam studi yang dipublikasikan pada Annals of Internal Medicine. Studi ini menemukan bahwa perempuan dengan berat normal, tapi lingkar pinggangnya besar, memiliki risiko lebih tinggi meninggal karena penyakit jantung dibandingkan dengan orang yang kelebihan berat badan secara menyeluruh.
- Penyakit Jantung. Dengan meningkatnya lemak di sekitar pinggang dan perut, maka lemak akan menghambat aliran darah ke jantung dan pembekuan darah rentan terjadi, sehingga kesehatan jantung terancam.
- Diabetes. Salah satu jenis lemak yang mengganggu metabolisme dan menjadi penyebab naiknya risiko diabetes adalah lemak visceral.
- Kanker Payudara
- Masalah Empedu. Kesehatan empedu juga terancam ketika kamu memiliki perut buncit. Karena, terjadi pula peningkatan lemak di kantung empedu.
- Kolesterol. Tingginya lemak, terutama lemak visceral, maka tingkat kolesterol jahat ikut naik, yang membuat kamu terkena kolesterol.
- Hipertensi. Jika kamu terkena kolesterol, maka tak jarang ancaman hipertensi juga mengintai. Karena, lemak memaksa darah untuk dipompa lebih banyak, yang berakibat dengan baliknya tekanan darah.
- Stroke. Lemak perut mampu memicu perubahan angiotensin, hormon yang menyebabkan stroke.
- Sakit punggung. Menumpuknya lemak di perut ternyata berhubungan dengan sakit punggung. Sebab otot perut menjadi lemah, sehingga otot-otot di sekitarnya akan membantu untuk menopang perut, termasuk otot punggung.
Jadi, perempuan berperut buncit harap berhati-hati pada kesehatan masing-masing. Lebih baik berolahraga untuk mengecilkan perut, guna menghindari bahaya penyakit kronis.
KOMENTAR ANDA