Yoga bisa dilakukan untuk meningkatkan kesuburan/Net
Yoga bisa dilakukan untuk meningkatkan kesuburan/Net
KOMENTAR

MENDENGAR dokter mengatakan bahwa kita mengidap endometriosis, dunia seolah runtuh. Bayangan pengangkatan rahim dan tidak bisa memiliki keturunan, cukup mengiris hati.

Sedih dan hancur itu sudah pasti, tapi jangan sampai berlarut-larut. Penderita endometriosis tetap punya peluang untuk mempertahankan rahim dan memiliki keturunan.

Terapkan Pola Hidup Sehat

Hal yang pertama sebaiknya dilakukan saat dokter memberikan vonis endometriosis adalah memperbaiki pola hidup. Lakukan beberapa hal ini untuk menjaga imunitas dan pola pikir positif:

  • Olahraga. Cobalah untuk olahraga ringan seperti berlari, bersepeda atau lainnya, agar kadar estrogen dalam tubuh tidak turun dan menstruasi jadi lebih sedikit atau ringan. Aerobik juga membantu meningkatkan hormon endorphin, yang membuat kamu lebih tahan sakit.
  • Makan banyak buah dan sayuran. Makan makanan nabati, dapat membuat kamu merasa lebih sehat. Asam lemak omega-3 pada salmon, tuna, dan kenari, juga bisa menjadi pilihan.
  • Batasi alkohol. Alkohol dapat meningkatkan kadar estrogen yang menyebabkan gejala endometrium semakin berat.
  • Lakukan pijat dan akupunktur. Pijat lembut akan melepaskan ketegangan, menenangkan otot yang sakit, dan membuat kamu rileks. Sementara akupunktur akan meningkatkan aliran darah dan melepas endorphin untuk menghilangkan rasa sakit.

Perawatan Kesuburan

Selain olahraga teratur, pengidap endometriosis juga bisa melakukan perawatan kesuburan. Ada 2 cara yang bisa dilakukan, yaitu denga in vitro fertilization (IVF) dan inseminasi buatan atau intrauterine insemination (IUI).

IVF atau bayi tabung, merupakan salah satu cara yang ampuh dan sering digunakan untuk meningkatkan peluang kehamilan, termasuk masalah kesuburan pada perempuan mau laki-laki.

Sedangkan IUI, dilakukan berdasarkan pada tingkat keparahan dan kondisi tubuh pengidapnya. Untuk wanita dengan endometriosis stadium 1 atau 2, IUI dengan obat kesuburan biasanya merupakan perawatan awal yang direkomendasikan. Obat kesuburan tersebut termasuk clomid (clomiphene) dan gonadotropin.

Jadi, tetap semangat dan yakin bahwa kamu bisa menjadi ibu meski mengalami endometriosis.




Hindari Cedera, Perhatikan 5 Cara Berlari yang Benar

Sebelumnya

Benarkah Mengonsumsi Terlalu Banyak Seafood Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan?

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Health