KOMENTAR

BERADA di comfort zone (zona nyaman) memang menyenangkan. Ketika kita sudah menguasai seluk-beluk pekerjaan yang kita tekuni, seringkali kita merasa bosan karena rutinitas yang itu-itu saja.

Meski demikian, tak banyak perempuan yang berani melangkah keluar dari zona nyaman karena takut harus memulai dari nol dan beradaptasi lagi.

Berikut ini sejumlah alasan mengapa kita (baca: perempuan) harus keluar dari zona nyaman, seperti disarikan dari artikel Brand & Communication Bank OCBC NISP.

1# Zona nyaman membuat kita sulit bersikap open-minded

Ketika kita sudah sulit berpikiran terbuka, kita pun menjadi sulit berpikir kreatif dan sulit memahami sudut pandang baru. Padahal, pemikiran yang terbuka akan memungkinkan kita menjadi lebih baik dan lebih produktif.

2# Zona nyaman melemahkan potensi diri

Dengan kegiatan yang monoton tanpa ada pengembangan, kepekaan kita terhadap potensi diri pun melemah. Padahal, potensi diri kita sejatinya bisa bertumbuh dan berkembang seiring bertambahnya jam terbang kita.

3# Zona nyaman membuat kita takut mengambil risiko

Sudah terbiasa melakukan pekerjaan yang kita kuasai, kita mulai berpikir ‘untuk apa mengambil risiko dengan hal baru?’. Dan ketika pikiran itu mulai datang, kita akan menjadi orang yang malas belajar dan malas memperbaiki kekurangan yang ada.

4# Zona nyaman tidak membuat kita merasa berharga

Saat kita ‘terlelap’ di zona nyaman, kita kehilangan kesempatan untuk menjadi inspirasi bagi orang lain. Padahal kita tahu, salah satu bukti keberdayaan kita adalah dengan memberi manfaat, berkontribusi, dan menginspirasi orang lain. Jika kita keluar dari zona nyaman, itulah hakikat kesuksesan sejati.

5# Zona nyaman menghapus rasa percaya diri

Mengerjakan hal yang itu-itu saja, kita pun tidak memiliki keterampilan baru. Namun ketika kita bisa keluar dari zona nyaman, meng-upgrade berbagai pengetahuan dan keterampilan baru, kita akan berproses menjadi the best version of us. Dan itu sudah tentu menghadirkan kepercayaan diri yang baik.

Nah, tunggu apa lagi? Jangan biarkan zona aman ‘menenggelamkan’ potensi dan kualitas diri kita.




Perempuan Melek Literasi Keuangan Berperan Besar dalam Membangun Ekonomi Keluarga dan Negara

Sebelumnya

Menutup Tahun dengan Prestasi, dr. Ayu Widyaningrum Raih Anugerah Indonesia Women Leader 2024

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Women