DESAINER Meeta Fauzan berkolaborasi dengan Bank Indonesia KPW Kalimantan Selatan untuk menghadirkan koleksi bertema "CULTURE in MOTION" yang ditampilkan dalam opening show IN2MOTIONFEST (Indonesia International Modest Fashion Festival) 2022.
CULTURE in MOTION adalah koleksi yang menggunakan wastra tradisional berupa kain Sasirangan yang diperoleh dari tiga perajin yaitu Najwa, Borlamsa, dan Kantan Sasirangan.
Kain Sasirangan adalah wastra handmade yang dikerjakan dengan teknik jelujur kecil, ditarik, kemudian dicelupkan untuk pewarnaannya, sehingga menghasilkan berbagai corak sesuai dengan desain yang ditorehkan.
Desain yang ada dalam setiap helai kain Sasirangan mengandung filosofi dalam kehidupan. Di antaranya ada tentang ketulusan, ketenangan hati, keseimbangan, juga kecantikan.
Kain Sasirangan menjadi center of attraction yang unik dan penuh makna karena menghadirkan kekayaan budaya Nusantara.
Koleksi nan cantik ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa bangga masyarakat Indonesia untuk membeli produk lokal karya anak bangsa.
Menggunakan kain sutra, chiffon, dan katun dalam siluet A dan H, kain Sasirangan hadir dalam bentuk outer, dress, maupun selendang.
Konsep yang ditawarkan Meeta Fauzan dalam koleksinya kali ini adalah mix and match yang dinamis. Koleksi yang didominasi warna biru ini memancarkan optimisme kaum Hawa untuk menjalani kembali kehidupan setelah dua tahun dilanda pandemi COVID-19.
IN2MOTIONFEST merupakan bagian dari penyelenggaraan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2022 yang diharapkan akan menjadi festival modest fashion terbesar di dunia.
Kiprah Meeta Fauzan
Meeta Fauzan adalah seorang desainer modest fashion asal Bandung, Jawa Barat. Berlatar pendidikan sarjana ekonomi, Meeta kemudian memutuskan untuk menekuni bidang rancang busana.
Meeta melihat peluang besar yang terbuka lebar untuk pasar industri mode di Tanah Air, terutama modest fashion atau busana muslim.
Brand Meeta Fauzan berdiri sejak tahun 2004, menghadirkan produk busana muslim dengan gaya simpel yang elegan. Dengan pilihan bahan-bahan premium, desain busana yang simpel khas Meeta Fauzan memiliki tempat istimewa di hati kaum perempuan, baik di dalam negeri maupun di mancanegara.
Meeta Fauzan juga dikenal sebagai desainer yang mengolah banyak kain tradisional ke dalam karya-karyanya. Apa yang dilakukannya menjadi penghargaan terhadap kekayaan wastra adati, sekaligus membuktikan bahwa khazanah kain tradisional Nusantara bisa disukai masyarakat dunia.
Sebagai desainer, tak hanya mengikuti berbagai acara fesyen bergengsi di Indonesia, Meeta Fauzan juga kerap tampil di runway internasional seperti di Budapest, Australia, Washington D.C., hingga Paris.
KOMENTAR ANDA