Ilustrasi/Net
Ilustrasi/Net
KOMENTAR

TIDUR menjadi waktu yang berharga bagi anak untuk beristirahat setelah seharian bermain atau sekolah. Saat tidur, anak tidak hanya mengistirahatkan badan, tapi juga pikiran.

Dalam ajaran Islam, Bunda dianjurkan untuk melakukan sejumlah amalan. Tujuannya, agar anak menjadi lebih baik lagi dan tumbuh dengan kepribadian yang membanggakan.

1. Setiap malam apabila anak tidur, bacakan “Ya Latif” (Yang Maha Melembutkan) sebanyak 100 kali ke ubun-ubunnya.

2. Dan saat anak hampir terlelap, bisikkan doa ini: Surat Al Fatihah (1 kali), Ayat Kursi (1 kali), Surah Al Insyirah (1 kali)., Surat Toha ayat 1-5 (1 kali). Kemudian hembuskan ke ubun-ubun anak. Niatkan agar anak menjadi anak yang shaleh, lembut hati, rajin shalat, serta berjaya di dunia dan akhirat.

3. Bisikan tersebut hendaklah berupa nasihat, pujian, dan kasih sayang. Karena sesungguhnya, ucapan yang Bunda sampaikan ketika anak tidur akan sangat berkesan bagi anak. Berikan usapan lembut di tangan dan rambutnya, agar anak sedikit terjaga.

4. Ketika Ayah dan Bunda berwudhu, sebaiknya usapkan sisa wudhu tersebut ke muka dan ubun-ubun anak.

Orangtua yang menginginkan anaknya tumbuh menjadi pribadi yang cerdas, shaleh, berbakti, dan bijaksana, bisa diusahakan lewat pengajaran atau didikan keluarga, salah satunya dengan kekuatan doa.

Mendidik anak supaya menjadi seseorang yang lebih baik akan menjadi lebih sempurna jika didampingi dengan mendoakan buah hati, kapanpun dan di manapun.

“Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami pasangan kami dan keturunan kami sebagai penyenang hatu (kami). Dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa.” (Al Furqon: 74)

Sebagai orangtua, tanggung jawab kita bukan sekadar memberi makan dan minum kepada anak-anak, tapi lebih dari itu. Jadi, saat tertidurpun ada baiknya kita melakukan beberapa amalan untuk merangsang tumbuh kembangnya, membentuk emosi dan pribadi secara keseluruhan dan menjadi lebih baik.




POLYTRON Memperkenalkan Kitchenmate Oven Listrik

Sebelumnya

Intip Resep Rahasia di Balik Empuknya Singkong Keju

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Family