BADAN Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sudah melakukan penarikan terhadap obat sirup yang mengandung senyawa etilen glikol di luar batas kewajaran. Beberapa obat sirup tersebut adalah yang biasa dipergunakan untuk menurunkan demam pada anak.
Menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, penarikan beberapa obat sirup terbukti menurunkan angka kasus gangguan gagal ginjal akut pada anak. Ini artinya, penggunaan obat sirup disarankan untuk dihentikan sementara.
Selain obat sirup, tablet kunyah dan puyer menjadi alternatif pemberian obat saat anak demam. Sayangnya, susah sekali meminta anak untuk mengonsumsi dua jenis obat tersebut, lantaran rasanya yang pahit.
“Ini yang menjadi alasan, kenapa ada obat sirup. Anak susah sekali menelan obat atau mengunyahnya langsung, karena rasanya yang pahit,” kata Pakar Farmakologi dan Farmasi Klinik UGM Prof Zullies Ikawati.
Cara Enak Minum Puyer
Saat anak mendapat obat berupa tablet kunyah atau puyer, hal pertama yang dilakukannya adalah melepehnya (membuang) atau muntah. Bahkan ada yang sampai melakukan Gerakan Tutup Mulut (GTM).
Tapi jangan dipaksa, ya Bunda. Sebaiknya lakukan beberapa hal ini agar anak mau mengonsumsi obat tablet kunyah ataupun puyer.
- Dicampur madu atau air gula, cara agar anak mau menelan obat. Madu dan air gula tentu saja memberikan rasa manis yang pastinya akan ditelan anak. Tapi ingat, ini hanyak berlaku untuk obat-obatan yang tidak dikonsumsi rutin (hanya saat membutuhkan).
- Campur dengan makanan favorit. Tapi sebelum mencampurnya, konsultasi dulu ke dokter, agar efektivitasnya tidak hilang. Selanjutnya, berikan makanan dalam porsi kecil, agar ia lahap menghabiskannya.
- Buat suasana menyenangkan. Misalnya, ajak si kecil menonton televisi, membaca buku, atau mendengarkan musik yang ia sukai. Selanjutnya, Bunda bisa memberikan obat tablet atau puyer yang dibutuhkannya.
Yang perlu diingat, jangan mencampurkan obat ke dalam minuman karena dosisnya akan berkurang.
Mengubah obat tablet menjadi puyer juga tidak boleh sembarangan dilakukan. Sebaiknya dikonsultasikan dulu dengan ahlinya. Jangan meramu atau meraciknya sendiri.
KOMENTAR ANDA