Ilustrasi/Net
Ilustrasi/Net
KOMENTAR

SEDANG dalam posisi diam, tapi tiba-tiba saja tersedak air liur sendiri, beberapa orang tentu pernah mengalami hal ini, bukan? Padahal biasanya, tersedak terjadi saat benda asing, makanan, cairan, atau obat menghalangi jalan napas.

Produksi air liur berlebih ternyata juga bisa menyebabkan seseorang tersedak. Umumnya, kelenjar eksorkin akan memproduksi 1 sampai 2 liter air liur untuk mencerna makanan. Namun terkadang, air liur itu tidak mengalir dengan baik ke tenggorokan.

Memang terlihat hal yang biasa, tapi ternyata jika terlalu sering mengalami hal ini bisa menjadi tanda bahaya pada masalah kesehatan.

Disfagia

Penyebab paling umum seseorang sering tersedak adalah kesulitan menelan atau disfagia. Yaitu suatu kondisi yang juga diakibatkan oleh masalah kesehatan lain, seperti kerusakan saraf kranial otak yang mengganggu transmisi sinyal menelan ke tenggorokan (disfagia orofaringeal).

Bisa juga karena penyumbatan atau penyempitan di kerongkongan akibat jaringan parut, tumor, atau infeksi di belakang tenggorokan (disfagia esofagus). Juga kondisi bibir sumbing yang mungkin disertai dengan rasa sakit pada tenggorokan.

Gangguan Tidur

Sering tersedak air liur saat tidur kemungkinan disebabkan oleh gangguan tidur, seperti obstructive sleep apnea (OSA). Terjadi lantaran otot bagian belakang terlalu rileks.

Hasilnya, air liur berkumpul di mulut kemudian mengalir ke paru-paru, Kondisi tersebut akan mengganggu jalannya pernapasan, sehingga akan tersedak. OSA tentu saja membuat penderitanya memiliki kualitas tidur yang buruk.

Ada Masalah pada Paru-Paru

Penumpukan lender dan air liur pada saluran pernapasan seringkali disebabkan oleh beberapa penyakit, seperti pneumonia (peradangan paru), bronchitis (peradangan saluran bronchitis), emfisema (kerusakan kantung alveolus), dan cystic fibrosis (masalah genetik yang menyebabkan lender dan air liur lengket, menumpuk di paru-paru).

Masalah Otot dan Saraf

Gerakan menelan melibatkan banyak otot dan saraf. Jadi, penyakit yang melibatkan otot dan saraf kemungkinan besar juga akan mengakibatkan kesulitan menelan dan membuat tersedak air liur secara tiba-tiba.

Beberapa penyakit saraf seperti stroke, parkinson, demensia, dan cedera otak atau saraf tulang belakang akan membuat seseorang lebih mudah tersedak. Sedangkan masalah otot yang menyebabkan gejala serupa yaitu distrofi otot.




Hindari Cedera, Perhatikan 5 Cara Berlari yang Benar

Sebelumnya

Benarkah Mengonsumsi Terlalu Banyak Seafood Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan?

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Health